Mereka mendekati komunitas geisha di Hakone, sekitar 80 kilometer barat daya Tokyo, tentang opsi geisha online, kata manajer proyek Tamaki Nishimura. "Mereka siap menghadapi tantangan baru, tidak harus terikat dengan gaya tradisional," katanya menambahkan.

Budaya geisha sangat erat keberadaannya dengan kota Kyoto. Namun, ada 150 geisha aktif di Hakone. "Jika bukan karena geisha di Hakone, aku mungkin tidak akan mendapat jawaban ya untuk layanan geisha online," tambah Nishimura.

Chacha mengakui bahwa dia awalnya bingung dengan ide itu, karena dia tidak memiliki komputer, melainkan hanya sebuah iPad, dan mengatakan dia tidak tahu bagaimana cara menyalakannya. "Aku punya tanda tanya besar di kepalaku," dia tertawa. Tetapi dengan bantuan Nishimura untuk mengatur sisi teknis, Chacha dan beberapa geisha lainnya kini dapat menawarkan seni tradisional mereka dalam format yang paling modern, Aplikasi Zoom.

Sesi geisha online bukan hanya menawarkan penghasilan di tengah pandemi, tetapi juga cara untuk memperluas audiens untuk geisha. "Salah satu tujuan dari layanan ini adalah untuk menjangkau kelompok pelanggan baru yang lebih muda karena harganya ditetapkan pada kisaran yang lebih terjangkau," kata Nishimura. "Suatu kali kami memiliki sekelompok delapan anak muda di Korea Selatan yang membeli layanan ini sebagai hadiah ulang tahun untuk salah satu dari mereka. Ini adalah cara menikmati fasilitas yang melampaui apa yang kami harapkan sebelumnya."

Michiko Maeda, 65 tahun, salah satu tamu wanita online Chacha mengatakan, format baru telah mendorongnya untuk merasakan hiburan tradisional dari rumah. "Saya pikir banyak orang merasa bahwa hiburan geisha tidak benar-benar untuk wanita," katanya. "Tapi begitu kamu tahu wanita juga bisa menikmatinya, awalnya melalui fitur geisha online, saya pikir lebih banyak dari kita akan pergi dan mengunjungi Geisha Parlors di Hakone. Benar bukan?" katanya, ketika tamu wanita lain mengangguk setuju pada sesi percakapan grup online.

Chacha mengakui teknologi baru ini "memungkinkan orang dari luar negeri dan mereka yang secara fisik tidak dapat mengunjungi Hakone untuk bertemu saya". Tetapi dia berharap untuk kembali ke tradisi awal ketika aturan mengizinkan. "Suatu hari aku ingin mereka datang ke sini, melihat penampilan geisha secara langsung dan berinteraksi dengan kami. Itu yang benar-benar aku harapkan terjadi." Bagaimana, apakah kalian tertarik untuk mencoba fasilitas geisha online?