Pernah mendengar istilah Azuki? Ya, azuki merupakan jenis kacang merah yang kental dengan keseharian orang Jepang khususnya untuk kuliner. Sering digunakan sebagai isian makanan manis (mochi, taiyaki, dsb), namun azuki ini memiliki cerita lain yang berhubungan dengan dunia mistis.

‘Azuki Baba’ begitu orang Jepang wilayah Utara menyebutnya, sosok wanita tua yang selalu membawa tas berisikan kacang merah. Yokai ini merupakan hantu sejenis dari golongan yokai azuki, ada juga yokai bernama Azuki arai yang penampilannya lebih baik dan lebih imut.

Seperti namanya, Azuki Baba merupakan jelmaan wanita tua yang memakai baju serba putih sambil membawa sebuah tas using berisi kacang merah. Ia senang berjalan sambil bernyanyi dengan suara lirih dan jelek. Yokai ini sering muncul saat senja terutama ketika cuaca hujan dan berkabut pada musim gugur berlangsung.

Azuki baba cenderung lebih jahat karena mereka kerap memberi ancaman dan yang lebih parah ia bisa memakan manusia. Yokai ini terkenal dikalangan orang-orang Prefektur Miyagi. Ia tinggal di dalam hutan, namun ia juga sering pergi menuju pemukiman atau desa-desa terdekat.

Sudah banyak korban yang diculik oleh Yokai ini, menurut kesaksian orang yang selamat awalnya mereka melihat sebuah cahaya putih ditengah kabut, lalu tiba-tiba mereka mendengar suara wanita tua yang serak bernyanyi sambil menghitung kacang saat mencucinya di sungai dengan saringan. Namun nahas, bagi mereka yang hilang belum kembali hingga saat inikemungkinan tidak bisa kembali lagi.

Cerita mengenai Azuki Baba lebih jarang terdengar, dengan alasan tersebut akhirnya cerita ini digunakan untuk menakut-nakuti anak kecil agar bersikaplebih baik dan benar.