Jika dilihat secara sekilas, Chopirako cukup mirip dengan yokai bernama Zashiki Warashi namun yokai yang menjelma anak kecil ini lebih bercahaya dan sangat cantik. Kehadiran yokai ini dipercaya dapat mendatangkan keberuntungan dan nasib baik.
Secara fisik, yokai ini memiliki baju yang berkilau dan bercahaya dan tubuh mereka lebih baik dari kehidupan sebelumnya. Chopariko biasanya ditemukan di dalam rumah yang ditinggali oleh keluarga kecil (ayah, ibu dan satu anak).
Zashiki Warashi merupakan arwah anak-anak yang dipercaya sebagian warga Prefektur Iwate. Yokai ini biasanya tinggal di dalam rumah khususnya di gudang.
Karena baik hati, ia akan membawa keberuntungan seperti mendatangkan rejeki bagi sang pemilik rumah. Selain itu ia juga akan memberikan kebahagiaan bagi keluarga yang ditinggali juga orang-orang yang berada di sekitarnya.
Menurut legenda, Chopariko merupakan sebuah reinkarnasi dari anak kecil keluarga orang kaya yang telah meninggal dunia. Karena upacara pemakamannya dilangsungkan secara mewah, makanya yokai ini memiliki pakaian yang bagus dan bercahaya. Selain itu selepas meninggal biasanya kamar anak tersebut diberikan hal-hal yang disukai seperti mainan kesukaan semasa hidup.
Ruang kamar anak tersebut akan berubah menjadi tempat suci yang penuh mainan dan buku-buku. Tak sembarang orang dapat masuk ke ruangan tersebut. Copirako menjadi yokai jenis zashiki yang memiliki strata berbeda dengan jenis lainnya. Maka dari itu, ruangan yang didiami harus selalu dibersihkan untuk menjaga kemurnian hantu ini.
Konon katanya banyak penginapan di Jepang mengklaim tempatnya didiami oleh Chopirako untuk menarik para tamu yang penasaran dengan hantu tersebut ataupun untuk menarik perhatian yang mencari keberuntungan.