Berita Jepang | Japanesestation.com

Polisi di Sapporo, Jepang menyatakan bahwa pada hari Minggu, 26 November lalu, mereka telah membawa anak laki-laki berusia 12 tahun ke dalam tahanan untuk diinterogasi tentang serangan penusukan terhadap seorang wanita saat dia berjalan pulang pada hari Sabtu malam sebelumnya.

Fuji TV melaporkan insiden terjadi sekitar pukul 6 sore di jalanan Higashi. Polisi mengatakan mereka menerima telepon dari seorang pejalan kaki bahwa seorang wanita terbaring di tanah dengan luka tusukan di punggungnya. Kemudian ditemukan pisau barang bukti yang ditinggalkan di tempat kejadian.

Wanita itu dilarikan ke rumah sakit dan berada dalam kondisi stabil pada hari Minggu.

Polisi mengatakan satu-satunya deskripsi yang bisa diberikan dari korban wanita mengenai penyerangnya adalah bahwa pelaku mengenakan baju serba hitam. Kemudian polisi memeriksa kamera CCTV di jalan tersebut  serta rekaman dari pusat perbelanjaan terdekat dan melihat seorang anak laki-laki itu bertindak mencurigakan, mengikuti wanita yang berbeda di pusat perbelanjaan.

Anak laki-laki 12 tahun itu ditahan pada hari Minggu sore dan kemudian ditanyai secara sukarela. Namun pada malam hari, anak tersebut dibawa ke sebuah pusat konsultasi anak di mana dia dilaporkan mengakui telah menikam wanita tersebut. Di bawah hukum Jepang, siapapun yang berusia di bawah 14 tahun tidak dapat dikenai hukuman kriminal dan tidak bertanggung jawab atas kasus tersebut.

Menurut polisi, anak laki-laki itu mengatakan bahwa dia merasa ingin menyakiti seseorang dan ingin melakukannya dengan menggunakan pisau. Dia mengaku pisau tersebut merupakan hasil curian dari sebuah toko. Dalam pemeriksaan, ditemukan kotak pembungkus pisau di rumah pelaku.

(featured image : japan-hotel.ws)