Berita Jepang | Japanesestation.com

Wanita Jepang memiliki umur terpanjang di dunia, dengan rata-rata umur mencapai 87 tahun. Sedangkan pria Jepang menempati posisi ke-8 dalam peringkat negara dengan penduduk berumur panjang tersebut, dengan rata-rata mencapai umur 80 tahun. Hebatnya lagi, para lansia di Jepang tidak seperti lansia di negara lain lho, mereka tetap aktif, tidak menjadi seorang disabilitas, dan tetap independen hingga akhirnya mereka meninggal. Nah, apa sih rahasia di balik umur panjang dan kesehatannya yang tetap terjaga hingga akhir hayatnya orang Jepang?

Rahasia Panjang Umur Orang Jepang

Salah satu faktor yang kelihatannya dapat membuat umur orang Jepang panjang adalah diet tradisional Jepang. Makanan pokok mereka terdiri dari nasi, ikan, tofu, dan sayuran seperti rumput laut dan jamur shiitake.  

Nasi, makanan pokok orang Jepang. (favy-jp.com)
Nasi, makanan pokok orang Jepang. (favy-jp.com)

Ikan memiliki protein tinggi dan kaya akan vitamin seperti B6 yang dapat membantu menyehatkan tubuh. Sementara itu, tofu bebas kolestrol dan kaya akan protein. Tidak seperti kebanyakan negara Eropa di mana rata-rata umurnya lebih pendek, orang Jepang tidak terlalu banyak memakan makanan cepat saji, makanan yang tinggi lemak dan kalori, serta daging-daging merah.

Ikan dalam sushi disebut-sebut merupakan salah satu rahasia umur panjang orang Jepang (glidshire.com)
Ikan dalam sushi disebut-sebut merupakan salah satu rahasia umur panjang orang Jepang (glidshire.com)

Tak hanya itu, ada beberapa perbedaan budaya antara Jepang dan negara lain yang menyebabkan orang-orang dari negara lain tidak bisa berumur panjang seperti orang Jepang, misalnya konsep pensiun Jepang yang tidak seperti di negara lain. Di Jepang, tidak aneh jika menemukan lansia berumur sekitar 70 hingga 80-an masih aktif bekerja dan masih aktif di komunitas mereka, terutama di Okinawa yang dikenal sebagai “The Land of the Happy Immortals/Pulau para Imortal yang bahagia” Di Okinawa sendiri, ada budaya untuk mengurus para lansia, sehingga centenarians tak hanya hidup lebih lama, namun hidup dengan lebih baik.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa ada faktor genetik yang berpengaruh pada umur panjang orang Jepang. Misalnya, The Okinawa Centenarian Study yang  menemukan bahwa orang-orang yang hidup lebih dari 100 tahun memiliki  penurunan risiko genetik untuk penyakit autoimun dan inflamasi. Hal yang sama juga terjadi pada saudara kandung orang yang hidup melebihi dari 100 tahun. Tentu saja, genetika hanyalah salah satu dari faktor tersebut. Malah, sebagian besar peneliti percaya bahwa hal ini terjadi karena kombinasi dari diet sehat, gaya hidup aktif, dan gen.

Nah, apakah benar itu adalah rahasia panjang umur orang Jepang? Benar atau tidak, mungkin kamu bisa menirun cara makan orang Jepang nih biar bisa hidup lebih lama!