Kabar menggembirakan datang dari Jepang untuk para wisatawan mancanegara. Para pecinta sake sekarang bisa membeli sake dan minuman beralkohol lainnya secara bebas pajak di toko dan department store yang menjual mnuman beralkohol dan sake di Jepang.

Diresmikan pada minggu lalu, program bebas pajak ini diharapkan dapat memberikan dorongan lebih lanjut untuk ekspor barang ini yang saat ini sedang giat , sekaligus memopulerkan tur kunjungan ke ke tempat pembuatan bir dan penyulingan sake Jepang, dan pengunjung yang datang ke Jepang  mengetahui bagaimana memproduksi sake asli jepang, menurut orang-orang di industri ini.

Di dalam  program tersebut, jika seorang turis membeli sebotol seishu (sake murni) seharga 720 ml di toko di tempat pembuatan bir dan sake di Jepang  yang ditentukan oleh pemerintah setempat, pajak minuman keras 86.4 yen dan pajak konsumsi 8 persen akan dihapuskan.

Sejak bulan Juli, Japan Sake and Shochu Makers Association mengadakan lokakarya untuk membantu pabrik pembuatan makanan bagi peningkatan pariwisata yang semakin besar.

"Kami sedang mengajarkan ungkapan bahasa Inggris untuk para pekerja agar mudah untuk menjelaskan bagaimana membuat sake dan produk lainnya yang menarik bagi pengunjung asing," kata seorang pejabat asosiasi tersebut.

Menurut National Tax Agency, persetujuan untuk membebaskan pajak telah diberikan kepada 48 produsen minuman beralkohol di 24 dari 47 prefektur pada hari minggu kemarin.

"Kami berharap kita bisa menjadi inti untuk menarik pengunjung asing dan berkontribusi pada revitalisasi kawasan kita," kata seorang pejabat di Koganeishuzou, pembuat minuman keras yang ditunjuk di Atsugi, Prefektur Kanagawa.

(featured image: uwajimaya.com)