3. Penerapan Ikigai dalam masyarakat

Ikigai adalah salah satu filsafat tertua di Jepang. Jika diartikan dari kanji yang digunakan, Ikigai (生き/iki = hidup,甲斐/gai = cara) dapat diartikan kasar sebagai "cara untuk hidup". Salah satu cara hidup yang dimaksud adalah tentang bagaimana mencari makna hidup yang dapat dijadikan sebagai alasan untuk bangun di pagi hari.

Menurut Psikolog Klinis dan pakar Ikigai, Akihira Hasegawa, filosofi ini muncul pada era Heian, di mana kerang menjadi komoditas yang sangat berharga pada masa itu. Kata Gai pada Ikigai muncul dari Hai (kerang) dan ditemukan banyaknya asosiasi dengan kata Hatarakigai (value of work) dan bentuk kalimat yarigai~ga aru (it's worth doing from).

Ikigai sendiri adalah titik tengah dari passion, misi, vokasi, dan profesi. Ternyata, menemukan Ikigai sebagai titik tengah dari segala aktivitas dan ambisi kita bisa memakan waktu bertahun-tahun dalam hidup kita. Perjalanan panjang inilah yang menjadi motivasi bagi masyarakat Okinawa dalam menjalani hidup mereka.

Diketahui, dengan mengetahui Ikigai mereka, masyarakat Okinawa bisa melanjutkan hidup dan bangun setiap harinya dengan semangat baru. Dengan mengetahui alasan hidup mereka, terbentuklah prinsip yang kuat pada diri mereka, dan membuat mereka menjadi pribadi yang tangguh meski hidup hingga ratusan tahun.

4. Diet sehat yang dijadikan gaya hidup

Sudah bukan rahasia lagi bahwa makanan menjadi faktor terbesar bagi seseorang untuk memiliki jiwa dan raga yang sehat, terutama budaya Jepang yang terkenal dengan makanan-makanan sehat berbasis sayur dan ikan. Hal ini juga merupakan salah satu rahasia panjang umur dari orang Okinawa. Pola makan yang sehat dari masyarakat Okinawa dimulai dari bahan makanan yang mereka pilih untuk dikonsumsi. Menurut situs Blue Zone, diet masyarakat Okinawa didominasi dengan pengonsumsian ubi sebanyak 67%, mengalahkan nasi yang hanya 12%.

Selain makanan Okinawa yang sehat, pengolahan dan asal dari sumber makanan pun sangat diperhatikan oleh masyarakat Okinawa. Pasalnya, sebagian besar masyarakat Okinawa menanam, menangkap, dan mengolah bahan makanannya sendiri. Menjadikan makanan mereka memiliki kualitas tinggi dan sehat.

Salah satu alasan panjang umur masyarakat Okinawa lainnya adalah pengolahan sumber makanan tersebut, yaitu bercocok tanam. Dari kebiasaan bercocok tanam tersebut, tidak hanya mereka dapat memiliki sumber makanan yang sehat dan terjamin, namun tubuh mereka pun tetap aktif, sehat, dan bugar, walau di usia tua sekalipun. Kebiasaan bercocok tanam ini termasuk sebagai 'olahraga' dari masyarakat Okinawa yang sehat dan panjang umur.

Nah, itu dia alasan orang Okinawa panjang umur dan tips kesehatan yang bisa kita tiru agar bisa memiliki hidup sehat dan umur yang panjang. Apakah kamu semakin penasaran untuk mengunjungi Okinawa?