Departemen Pemadam Kebakaran Tokyo mengatakan bahwa sebanyan 119 orang di Tokyo telah dilarikan ke rumah sakit akibat sengatan panas pada Sabtu (06/07) lalu. Orang-orang yang dilarikan ke rumah sakit berada pada rentang usia 2 hingga 99 tahun dengan separuhnya berada di usia 70 tahun. Tiga orang dengan usia 70 hingga 90 tahun masih berada dalam kondisi serius dan tengah mendapatkan perawatan intensif.
Melansir dari Kyodo News, Jepang telah mencatat kenaikan suhu mencapai 40°C untuk pertama kalinya pada Minggu (07/07) kemarin. Prefektur Shizuoka juga melaporkan jumlah kenaikan suhu yang sama dan sebanyak 244 wilayah telah mengalami kenaikan hingga 35°C atau lebih. Berdasarkan pengamatan Badan Meteorologi Jepang, ini merupakan suhu tertinggi sepanjang tahun ini.
Cuaca panas ekstrem diprediksi akan terus berlanjut. Badan Meteorologi Jepang telah mengeluarka peringatan dan menghimbau seluruh penduduk untuk tidak keluar di siang hari jika tidak ada urusan yang mendesak. Pihak pemerintah juga berusaha menangani masalah ini dengan membangun fasilitas seperti perpustakaan yang dapat dijadikan sebagai tempat berlindung. Sebelumnya, pemerintah Jepang juga sudah meluncurkan sistem peringatan baru yang merupakan pembaharuan dari sistem yang lama.