Berita Jepang | Japanesestation.com

080533_jimsedit

Kacamata kini tidak hanya sebagai alat bantu penglihatan, menunjang penampilan dalam bergaya atau pelindung dari sinar matahari. Dengan perkembangan teknologi, kacamata pun bisa diubah menjadi alat canggih. Misalnya saja Google Glass yang memungkinkan penggunanya menonton film, acara televisi hingga bertransaksi online hanya dengan kedipan mata.

Kehadiran Google Glass pun menjadi pionir bagi banyak merek elektronik lainnya untuk merilis kacamata canggih. Sebut saja Epson hingga Lenovo. Inovasi kacamata pintar terbaru datang dari Jins, brand kacamata asal Jepang. Produk yang dinamakan Meme ini bisa memberitahu kapan pengguna sebaiknya tidur.

Kacamata ini dilengkapi teknologi yang bisa mendeteksi tingkat kelelahan seseorang dengan memonitor pergerakan mata. Jins Meme juga diklaim bisa menjaga kesehatan mata bahkan membantu memperbaiki postur tubuh karena juga bisa mendeteksi posisi saat pemakainya duduk.

Kacamata pintar ini menggunakan teknologi bio-sensing yang mampu mendeteksi perubahan sekecil apa pun yang terjadi pada mata dan pergerakan tubuh. Hal itu membuat si pengguna bisa memonitor sendiri bagaimana seharusnya memperlakukan tubuh agar lebih aman dan sehat.

Seperti dikutip dari situs resminya, ada semacam sensor yang ditanamkan pada kacamata, ketika bingkainya bersentuhan dengan kulit maka sensor yang berjumlah enam titik itu akan merekam dan menyimpang informasi lengkap tentang si pemakai. Sensor terdapat pada hidung dan kedua telinga untuk mendeteksi pergerakan mata. Aktivitas kornea dan retina juga bisa direkam dan kemudian dideterjemahkan menjadi data, untuk menganalisa apakah mata sudah lelah atau masih terjaga.

"Jins Meme bisa mendeteksi dan memperingatkan jika mata sudah terlalu lelah, menjadikannya sebagai sebuah alat manajemen waktu untuk mencegah Anda mengalami kelelahan sehingga bisa meningkatkan efisiensi kerja," seperti yang tertulis dalam situs.

Rencananya kacamata Meme akan diluncurkan pertamakalinya di Amerika Serikat, tepatnya pada acara Consumer Electronics Show di Las Vegas, 6-9 Januari 2015. Untuk mengembangkan kacamata ini, Jins telah bekerjasama dengan sejumlah dokter mata dan peneliti. Diharapkan nantinya kacamata ini bisa menjadi kacamata digital yang tidak hanya canggih dan gaya, tapi juga membantu mengatasi gangguan mata akibat gaya hidup tak teratur. Kacamata ini dijual seharga USD 199 atau sekitar Rp 2 jutaan.