Di Jepang, ada berbagai bentuk bisnis yang unik untuk berbagai keperluan, misalnya ada jasa teman sewaan untuk hilangkan kesepian, sewa teman selfie agar berfoto tidak lagi sendiri, sewa pacar palsu, sampai kolega palsu, bahkan sewa pria pemikat gadis agar pacar cemburu. Selain itu, ada juga jasa sewa ayah di Jepang untuk segala keperluan, baik untuk diperkenalkan kepada calon pasangan maupun untuk mengisi peran dalam resepsi pernikahan.
Dilansir dari nextshark.com, jasa sewa ayah di Jepang ini bukan hal baru, namun melihat keuntungan dari perspektif budaya Jepang, bisnis ini jelas berhasil mendapatkan keuntungan. Salah satu penggiat bisnis ini adalah Heart Project, yang digagas oleh Ryuichi Ichinokawa. Bisnis yang dikelola pria berusia 52 tahun itu kini telah mempekerjakan lebih dari 100 pria secara online. "Ada sesuatu dalam budaya Jepang tentang perhatian orang yang berlebihan terhadap penampilan dan bagaimana penampilan mereka dilihat oleh orang lain," ujar Ichinokawa.
Namun, Ichinokawa menjelaskan bahwa bisnisnya hanya menerima permintaan sosok "ayah" saja dan tidak menerima permintaan yang aneh-aneh atau ilegal. "Orang yang datang kepada kami seringkali tidak memiliki orang lain yang dapat membantu. Kami adalah upaya terakhir mereka," jelas Ichinokawa.
Untuk jasa sewa ayah yang berperan sebagai orang tua Heart Project memasang tarif 30.000 yen, sedangkan untuk menghadiri pernikahan sebesar 15.000 yen, sementara untuk memberikan pidato sebesar 5.000 yen. Ichinokawa juga menawarkan layanan konseling online seharga 3.000 yen. Butuh sosok seorang ayah?
(Featured image: edited from nextshark.com)