Saat ini, kue dan cokelat matcha dapat ditemukan di seluruh dunia. Tetapi sebelum teh hijau bubuk menjadi sangat populer di luar negeri, teh hijau telah dinikmati secara luas di Jepang sebagai bagian dari upacara minum teh tradisional Jepang selama berabad-abad. Salah satu ciri khas bubuk teh hijau adalah kemampuannya untuk berbusa, menciptakan minuman ringan yang bertekstur hampir seperti krim, dengan rasa dan aroma yang segar dan menenangkan.

Karakteristik ini membedakan matcha dari jenis teh hijau lainnya. Tetapi, sekarang sebuah perusahaan Jepang mengubahnya dengan merilis variasi baru yang belum pernah dilihat sebelumnya yang disebut Aka Matcha, yang diterjemahkan menjadi “teh hijau bubuk merah” atau "matcha merah".

Dibuat oleh Industri Teh Kamada, yang memproduksi dan menjual teh Jepang, Matcha Merah mendapatkan namanya karena dibuat dari teh hitam, yang dikenal sebagai "koucha" (secara harfiah berarti "teh merah") dalam bahasa Jepang, karena warnanya yang merah pekat. Industri Teh Kamada menggambarkan produk baru ini sebagai gabungan matcha x koucha, karena mengandung rasa koucha yang kaya dan dalam, disajikan dalam bentuk bubuk.

Teh bubuk ini dirancang untuk digunakan dengan cara yang sama seperti matcha, dengan air panas dan pengaduk teh yang membantu menciptakan gelembung ringan dan buih yang lezat. Minuman yang dihasilkan dari bubuk ini adalah teh hitam yang kaya rasa dan sangat lembut, meskipun tidak mengandung susu.

Ini tidak berarti bubuknya tidak boleh digunakan dengan susu, karena penambahan produk susu dikatakan akan menghasilkan rasa yang lebih lembut, terutama bila digunakan dalam latte, yang berpotensi menjadi kreasi paling berbusa dan lembut!

Aka Matcha juga dapat digunakan untuk membuat hidangan penutup seperti kue.

Menurut Kamada, produk baru ini lebih dari sekadar teh merah bubuk, karena telah dikembangkan secara khusus melalui penelitian dan eksperimen selama bertahun-tahun. Menggunakan daun teh yang bersumber dari dalam negeri, Kamada akhirnya dapat menyempurnakan metode pembuatan khusus untuk mengeluarkan rasa dan menghasilkan keseimbangan rasa yang ideal.

Perhatian terhadap detail dan kualitas ini berarti produknya tidak murah, dengan harga mulai dari 5.400 yen (Sekitar 700 ribu Rupiah) untuk kaleng berukuran 30 gram, sudah termasuk pengaduk dan penyangga teh dari bambu.