Berita Jepang | Japanesestation.com

Siapa yang tak mengenal Demon Slayer (Kimetsu no Yaiba). Serial yang menceritakan tentang pasukan pembasmi iblis ini diadaptasi dari manga karya Koyoharu Gotouge dan telah menarik perhatian di kalangan penggemar anime dan manga di seluruh dunia. Animenya sendiri menjadi anime terlaris di Jepang tahun 2023. Namun tahukah kalian jika serial ini terinspirasi dari mitologi Jepang?

Sepanjang cerita, kita diperlihatkan tentang iblis atau oni yang dilawan oleh Tanjiro dan kawan-kawannya. Muzan Kibutsuji, salah satu antagonis yang juga merupakan oni dalam serial ini memiliki kekuatan luar biasa dan menjadi ancaman besar bagi para tokoh utama upaya mereka untuk membasmi kejahatan. Karakter Kibutsuji Muzan dalam serial Demon Slayer dianggap terinspirasi oleh Nurarihyon.

Sejarah Nurarihyon: Youkai legendaris di era kekaisaran Jepang

Nurarihyon dalam penggambaran Sekien.
Nurarihyon dalam penggambaran Sekien (Demonology Fandom)

Dilansir melalui National Geographic, kekuatan Muzan yang dapat berubah bentuk dan lain-lain identik dengan Nurarihyon, Youkai legendaris di era kekaisaran Jepang. Nurarihyon telah memikat banyak orang dan telah mengilhami berbagai budaya-budaya populer Jepang. Peran Nurarihyon telah menjadi simbol dari dunia youkai dan keberadaannya sering digunakan sebagai elemen plot yang penting dalam berbagai cerita yang syarat akan keajaiban dan kegelapan.

Legenda tentang Nurarihyon pertama kali muncul pada zaman Edo di Jepang Sosoknya dapat dijumpai dalam karya Sawaki Sushi, Hyakkai Zukan, dan Gazu Hyakki Yagyo (Parade Malam Seratus Iblis) oleh Toriyama Sekien. Menurut Michael Dylan Foster, seorang profesor bahasa dan budaya Asia Timur di University of California, Davis, juga penulis The Book of Yokai: Mysterious Creatures of Japanese Folklore, Nurarihyon sering digambarkan sebagai sosok tua dengan kepala bulat yang menonjol yang menyelinap masuk ke dalam rumah-rumah untuk menikmati teh atau kesenangan lain saat penghuninya pergi.

Namun, seiring berjalannya waktu, ia menjadi dikenal sebagai youkai yang licik dan berbahaya. Kemampuannya untuk mengubah bentuk digunakan untuk mengakali manusia dan yokai lainnya.

Panglima Tertinggi Youkai

Lukisan Sekien tentang Hyakki Yagyou (British Museum)
Lukisan Sekien tentang Hyakki Yagyou (British Museum).

Orang-orang menganggap Nurarihyon sebagai youkai yang tidak dapat dibunuh. Mereka akan memasuki rumah seseorang pada malam hari saat penghuninya sibuk, dan berpura-pura melakukan aktivitas di dalam rumah seperti layaknya rumah sendiri. Kehadirannya yang misterius dan memiliki kekuatan yang luar biasa, Nurarihyon mempunyai posisi yang cukup kuat dalam memerintah semua youkai.

Nurarihyon ditugaskan untuk memimpin semua yokai di jalan Jepang dalam legenda horor Jepang. Konon katanya, siapa pun yang melihatnya akan meninggal di tempat. Dianggap sebagai panglima tertinggi youkai, Nurarihyon memimpin Parade Malam Seratus Iblis dan memiliki kemampuan untuk mengganggu rumah-rumah yang ditempati, di mana ia menikmati kemewahan dan membingungkan pemilik sebenarnya.

Inspirasi bagi Cerita Budaya Populer Jepang

Kibutsuji Muzan, raja iblis dalam serial Demon Slayer
Kibutsuji Muzan, raja iblis dalam serial Demon Slayer

Foster mengatakan bahwa sifat youkai mungkin menjadi penyebab Nurarihyon tetap relevan di era modern. Foster menyebut bahwa sosok Nurarihyon yang dapat berubah-ubah menjadi karakteristik yang menarik, sehingga memungkinkannya menjadi semacam tokoh yang yang dapat dikembangkan dengan berbagai cara dalam materi budaya populer.

Kemajuan teknologi membuat Nurarihyon dapat menjangkau khalayak yang lebih luas dibandingkan sebelumnya. Penampilannya yang unik dan kehadirannya yang berwibawa menjadikannya karakter yang menarik dalam anime, manga, dan video game, sering kali muncul sebagai pemimpin yokai yang kuat atau lawan yang tangguh.