Setelah manga Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba tamat pada bulan Mei lalu, ada lagi nih seri manga populer yang baru saja berakhir di chapter 181, The Promised Neverland. Nah, menanggapi berakhirnya petualangan Norman, Ray, dan Emma, para kreator di balik manga ber-genre shonen ini pun memberi komentar mereka terkait ending-nya lewat media sosial mereka. Sang ilustrator Demizu Posuka dan sang penulis Kaiu Shirai telah berjuang memulai kisah ini dari awal, menyajikan cerita yang jauh lebih gelap dari manga lain di pasaran saat ini. Sungguh tidak mainstream, ya. Sehingga, manga ini menjadi unik dan berbeda dari yang lain, tapi memiliki risiko tersendiri. Karena itu, tak aneh kan jika mereka mengungkapkan kesan dan komentar mereka tentang ending The Promised Neverland?

Meskipun chapter terakhir The Promised Neverland memberi kita akhir yang menjelaskan bagaimana nasib para yatim piatu yang disiksa oleh monster-monster yang menguasai dunia secara jelas dan cukup memuaskan, beberapa fans sedih karena melihat manga kesayangannya berakhir. Padahal, manga ini baru berumur 4 tahun saja. Apalagi, dengan banyak franchise populer lain seperti One Piece dan Dragon Ball yang terus menyajikan cerita-cerita menarik lewat ratusan chapter manganya yang bertahan selama beberapa dekade, membuat beberapa fans sedikit patah hati karena franchise kesayangan mereka tidak mengikuti jejak para pendahulunya.

Meskipun begitu, The Promised Neverland akan terus berlanjut melalui media-media lain, seperti season dua animenya yang sudah dikonfirmasi, film live action yang kabarnya akan segera dirilis tahun ini, dan sebuah seri live action yang diproduksi oleh Amazon!

Demizu Posuka dan Kaiu Shirai masing-masing membagikan komentar mereka secara online lewat beberapa cuitan yang diunggah oleh akun Twitter @TPNManga. Dalam komentar-komentarnya, kedua mangaka ini memberi apresiasi kepada para fans mereka atas dukungan yang didapat selama seri ini terbit di Shonen Jump dan rencana-rencana mereka terkait masa depan dan manga The Promised Neverland yang telah berakhir.

Penasaran lihat komentar mereka? Cek Tweet berikut ya!

Ini terjemahannya:

"Terima kasih untuk empat tahun terbaik dalam hidupku! Aku sudah banyak bermimpi selama ini. Jadi, besok aku akan tidur seharian." - Demizu

"Terima kasih untuk 4 tahunnya! Nantikan film dan proyek lainnya ya!” – Shirai

Nah, buat yang sudah baca, gimana nih ending The Promised Nerverland? Apakah kamu puas? Atau ingin agar manga ini mendapat sekuel atau spin-off suatu hari nanti? Berikan komentarmu ya di kolom komentar di bawah!