Polisi sedang menyelidiki kematian mendadak dari seorang pria kaya di Jepang bagian barat yang dijuluki "Don Juan"-nya Jepang karena dikenal sebagai pria playboy. Sumber investigasi mengatakan bahwa kematiannya kemungkinan besar adalah pembunuhan karena ditemukan stimulan di dalam tubuhnya.
Kosuke Nozaki, 77, ditemukan pingsan oleh istrinya yang berusia 55 tahun lebih muda, di sofa kamar tidurnya pada malam 24 Mei. Dia kemudian dikonfirmasi tewas dan hasil otopsi menemukan jejak narkotika ilegal dalam sistem tubuhnya. Namun tidak ada cedera yang ditemukan.
Penyebab kematiannya diidentifikasi sebagai kegagalan sirkulasi akut, dan peneliti mencoba untuk menentukan apakah kematiannya disebabkan oleh obat-obatan stimulan tersebut atau tidak. Namun, Nozaki menulis dalam bukunya dan juga memberi tahu teman-temannya bahwa dia tidak pernah menggunakan stimulan.
Nozaki adalah presiden dari perusahaan minuman keras dan bisnis keuangan di Tanabe, Prefektur Wakayama. Nozaki ditampilkan dalam program TV dan majalah setelah menerbitkan otobiografinya pada tahun 2016, yang berjudul "Don Juan of Kishu: Pria yang Memberikan 3 Miliar Yen untuk 4.000 Wanita Cantik," dan menyamakan dirinya dengan playboy mitos di Eropa.
Pernikahannya dengan istrinya yang berusia 21 tahun di bulan Februari juga ditampilkan di majalah.
Polisi telah menggeledah rumah Nozaki di Tanabe dan lokasi terkait di Tokyo karena dicurigai telah terjadi pembunuhan. Mereka juga mengharuskan orang yang terkait kasus ini untuk melakukan tes urin dan diinterogasi.
(featured image: Getty Images)