Pada tanggal 16 April lalu, Kenichi Kuroiwa, seorang manajer Divisi Properti Kota Kochi keluar dari gedung apartemennya untuk membuang sampah pada pukul 6:20 pagi. Dia membawa tas sampah putihnya dan tidak mengenakan apa pun kecuali sepatu, Kuroiwa berjalan di sepanjang jalan bangunan ke kotak pengumpulan sampah penduduk, seperti masyarakat biasanya tanpa merasa aneh.

Namun, sebelum dia sampai ke tujuannya, seorang petugas polisi tiba-tiba muncul entah dari mana dan bertanya, "Apa yang kamu lakukan?"

Kuroiwa tertangkap basah dan ditangkap di tempat karena perilakunya yang tidak senonoh di hadapan publik. Petugas pun datang di waktu yang tepat, dan Kuroiwa akhirnya menyadari bahwa dia telah menjadi target operasi tangkap tangan.

Petugas yang menangkapnya kemudian mengatakan kepada media: "Minggu lalu, kami mendapat laporan dari penduduk setempat bahwa 'pria telanjang sering muncul di lingkungan sekitar pukul 6 pagi' sehingga para penyelidik ditempatkan di daerah untuk melakukan pengintaian."

Pihak berwenang juga mengatakan bahwa Kuroiwa bekerja sama dan mengakui tuduhan itu, mengatakan dia melakukannya karena sangat merepotkan untuk mengenakan pakaian. Polisi mengatakan mereka percaya dia mengatakan yang sebenarnya.

Kuroiwa dikatakan sebagai karyawan yang bertanggung jawab untuk menilai fasilitas umum dalam hal renovasi dan juga bekerja di Menara Evakuasi Tsunami, yang dibangun sebagai persiapan untuk gempa besar. Seorang rekan kerja memberi tahu Nikkan Gendai, "Saya terkejut karena dia bukan tipe orang yang seperti itu."

(Featured image : CMN)