Atlet asal negeri sakura yang ikut berkompetisi dalam ajang Olimpiade Musim Dingin PyeongChang 2018 kembali jadi pusat perhatian Dunia. Setelah Yuzuru Hanyu yang membuat seisi arena perlombaan penuh dengan segala hal berbau Winnie The Pooh, kini muncul seorang atlet dari cabang olahraga Curling bernama Satsuki Fujisawa. Tak hanya parasnya saja yang cantik, namun gadis berusia 26 tahun yang lahir di Hokkaido, Jepang ini juga memiliki talenta yang sangat luar biasa.

Satsuki Fujisawa dan kawan-kawan berhasil menumbangkan Inggris dengan skor yang cukup telak, 5-3 dalam perebutan medali perunggu dari cabang olahraga Curling. "Tembakan terakhir saya tidak begitu bagus, dan saya berpikir, 'Ah, kita sudah kalah.' Tapi akhirnya mereka gagal. Aku tidak bisa mempercayainya. Saya masih belum bisa mempercayainya," ujar Fujisawa setelah memenangkan pertandingan.

Namanya mulai jadi pusat perhatian sejak Jepang mengalahkan tim tuan rumah Korea Selatan dengan skor 7-5 di babak penyisihan yang digelar pada tanggal 15 Februari kemarin. Banyak warganet Korea mengungkapkan penyesalan tentang hasil pertandingan itu, tapi, pujian untuk Fujisawa di media sosial pun tak kalah banyak, dan namanya bahkan menduduki peringkat teratas dalam kata kunci pencarian di Naver, situs terbesar Korea Selatan, selama dua hari berturut-turut.

Senyum lebar Satsuki Fujisawa saat pertandingan terbukti menjadi sangat populer di negara yang atletnya selalu berwajah serius dan tanpa emosi tersebut. Mereka terkesan oleh senyuman dan bahasa tubuh Fujisawa yang menunjukkan bahwa dirinya terlihat sangat menikmati kompetisi sambil dengan ceria memimpin rekan satu timnya. "Warga Korea Selatan memiliki rasa permusuhan yang besar terhadap Jepang dalam bidang olahraga. Tapi saya pikir dia orang yang menyenangkan," kata seorang fotografer Korea Selatan.

Foto-foto aksi menawan Satsuki Fujisawa juga banyak diabadikan oleh orang-orang dan dibagikan di situs jejaring sosial seperti Twitter, di mana ia dan rekan-rekannya terlihat tersenyum dan sangat menikmati pertandingan Curling di ajang Olipiade Musim Dingin 2018. Semoga kita masih dapat dapat terus menyaksikan kepiawaiannya dalam olahraga Curling di masa mendatang.