Berita Jepang | Japanesestation.com

Sebanyak 23 orang dilaporkan jatuh sakit akibat keracunan makanan setelah mencoba makanan tradisional Jepang di salah satu restoran lokal yang baru dibuka kembali. Menurut laporan pemerintah Prefektur Osaka pada Minggu (02/03) lalu, para pengunjung yang terkena dampak berada di rentang usia 10 hingga 86 tahun dan telah melewati proses pemulihan di rumah sakit.

Berdasarkan laporan dari pemerintah, kasus keracunan makanan kali ini disebabkan oleh makanan kaiseki yang disajikan antara 22 hingga 24 Februari. Setelah mengonsumsi hidangan seperti sashimi, hidangan rebus, dan aemono, 23 pengunjung melaporkan gejala diare dan muntah. Setelah melewati proses penyelidikan, ditemukan bahwa seluruh pengunjung yang melapor jatuh sakit dan norovirus terdeteksi pada 11 pengunjung yang melapor.

Restoran ini baru saja dibuka kembali setelah adanya kasus keracunan massal karena makanan kaiseki dan katering di pertengahan Februari lalu dan ditemukannya lima karyawan yang terinfeksi norovirus.

Saat ini, pemerintah telah menangguhkan operasi bisnis restoran Kiichi di kawasan Kawachinagano hingga batas yang tidak ditentukan. Pemerintah juga meminta restoran untuk menyerahkan rencana perbaikan terkait manajemen kebersihan.