Berita Jepang | Japanesestation.com

Mengoleksi barang antik atau sekedar mendekorasi ruang ala vintage menjadi salah satu hobi yang unik. Arsitektur dan desain yang khas menjadi daya tarik tersendiri untuk orang-orang yang berminat pada hal-hal yang berbau jadul. Di Jepang, bahkan ada pasangan yang memiliki kehidupan seperti di tahun 1920-an.

Kalian pernah membayangkan kembali ke masa-masa nostalgia dan menerapkannya pada zaman sekarang? Atau kalian pernah berpikir untuk mengulangi masa-masa dengan mengubah seluruh aspek kehidupan masa kini yang telah kalian nikmati? Apalagi, jika kalian tinggal di sebuah negara yang identik dengan teknologi yang canggih tentu itu sangat bertolak belakang bukan?

Adalah Kayo Asai dan Haruhiko Kori. Sejak 13 tahun yang lalu mereka memutuskan mengubah hidup ke masa 1920-an dengan tujuan untuk menghormati ‘Roaring Twenties’ sebuah era yang menjadi sejarah di Amerika. Pada saat itu, negara tersebut mengalami perubahan dalam banyak hal terutama pada kehidupan sosialnya. Selain itu, pada masa ini juga disebut dengan The Jazz Age dimana musik Jazz dan dansa sedang booming.

Mereka menggunakan alat-alat yang sederhana untuk menunjang kegiatan sehari-hari, seperti meja bundar tua, telepon putar bahkan kulkas tanpa listrik. Penasaran seperti apa kehidupan mereka? Simak dalam video oleh Red Duck Post dan video oleh VICE Japan di bawah ini!

(featured image: cooljapan.es)

[zombify_post]