Berita Jepang | Japanesestation.com

Perayaan Natal memang menjadi salah satu perayaan yang dinantikan oleh banyak orang, karena perayaan Natal selalu menjadi hari yang meriah dan menyenangkan. Tentunya, akan lebih menyenangkan lagi jika dapat menghabiskan waktu Natal bersama orang terkasih.

Tidak jauh berbeda dengan negara lainnya, di Jepang sendiri Natal selalu menjadi bagian dari perayaan yang sangat dinanti oleh masyarakatnya. Bahkan, wisatawan asing pun menjadikan hari raya Natal sebagai musim yang cocok untuk berwisata ke Jepang. Namun, apakah kalian tahu bahwa perayaan Natal di Jepang sedikit berbeda dari negara-negara di Amerika dan Eropa?

Seperti yang kita tahu, budaya Jepang dibentuk sedemikian rupa oleh agama Budha, dan hanya sebagian kecil masyarakat Jepang yang beragama Kristen. Oleh karena itu, perayaan Natal bukan menjadi perayaan yang resmi di Jepang. Natal di Jepang hanyalah sebatas festival yang tidak memiliki konteks religius. Jadi tidak mengherankan apabila perayaan Natal tidak masuk dalam agenda libur di Jepang. Meskipun demikian, kemeriahan perayaan Natal di Jepang tidak bisa dianggap remeh.

Lalu, kira-kira bagaimana orang Jepang merayakan Natal mereka?

1. Pergi berbelanja

Belanja Natal
Belanja Natal (jrpass.com)

Terdapat dua alasan masyarakat Jepang pergi berbelanja saat perayaan Natal. Pertama, untuk membeli dekorasi Natal. Kedua dan yang tidak jauh berbeda dengan negara lain adalah pergi berbelanja untuk event bertukar hadiah pada malam Natal, meskipun hal ini lebih populer di kalangan para pasangan di Jepang. Oleh karena itu tempat belanja di Jepang akan mulai ramai  saat mendekati hari raya Natal.

2. Iluminasi Natal yang berlimpah

Iluminasi natal
Ilustrasi iluminasi Natal di Jepang (jrpass.com)

Orang Jepang cenderung lebih cepat dalam menyambut perayaan Natal, bahkan pada bulan November saja kalian sudah bisa melihat dekorasi Natal di beberapa sudut jalan; tentunya akan semakin meriah menjelang hari raya Natal itu sendiri. Pada perayaan Natal, salah satu cara favorit masyarakat Jepang untuk merayakan Natal adalah dengan mengagumi iluminasi Natal. Kalian dapat menemukan iluminasi Natal di taman hingga mal-mal besar.

3. KFC untuk rayakan Natal

KFC edisi natal
Perayaan natal di KFC (timeout.com)

Merayakan Natal dengan menikmati Kentucky Fried Chicken (KFC) merupakan suatu hal yang wajar yang dilakukan oleh orang Jepang. Bahkan, penjualan KFC akan menigkat 10 kali lipat dari hari biasanya saat periode Natal berlangsung. Kepopuleran KFC untuk Natal tidak lain berkat kampanye tahun 1970 yang dilakukan oleh manajer KFC pertama di Jepang, Takeshi Okawara. Berkat kampanye pemasaran yang menarik, hingga kini banyak keluarga di Jepang yang memandang KFC sebagai simbol reuni keluarga saat Natal.

4. Makan Strawberry Shortcake

strawberry shortcake
Strawberry shortcake (theculturetrip.com)

Meskipun kue yang satu ini juga populer untuk acara-acara lain seperti ulang tahun, namun saat perayaan Natal kalian benar-benar dapat menemukan kue ini dimana saja. Faktanya, strawberry shortcake dijual dengan nama “Christmas Cake” di Jepang dan merupakan suatu hal wajar memakan kue ini saat merayakan Natal.

5. Mengunjungi event-event Natal

Tokyo Disney Parade
Tokyo Disney Parade rayakan Natal (theculturetrip.com)

Tidak jauh berbeda dengan negara lain, perayaan Natal di Jepang juga diisi penuh dengan berbagai event yang diselenggarakan untuk dapat lebih memeriahkan perayaan Natal itu sendiri. Event-event seperti night market hingga festival inilah yang kemudian dijadikan alternatif cara bagi orang Jepang untuk merayakan Natal mereka.

6. Pergi berkencan

Berkencan
Ilustrasi berkencan di malam Natal (timeout.com)

Di Jepang, malam Natal dianggap  sebagai malam yang paling romantis. Bahkan melebihi hari valentine, malam Natal seringkali dianggap sebagai hari untuk pasangan. Kalian dapat dengan mudah menemui para pasangan yang menghabiskan malam Natal mereka dengan pergi berkencan dan makan malam bersama.

Itu dia beberapa cara orang Jepang dalam merayakan Natal mereka. Kira-kira bagaimana cara kalian merayakan Natal kalian tahun ini?

Sumber:

Time Out

The Culture Trip