Dalam keseharian, orang Jepang menggunakan 2 jenis huruf asli Jepang, hiragana dan katakana, huruf kanji Jepang yang merupakan serapan dari kanji Cina, dan huruf latin yang dalam bahasa Jepang disebut romaji. Di antara kesemua huruf tersebut, huruf kanji adalah salah satu yang termasuk sulit dipelajari. Boleh dikatakan bahwa pembelajar bahasa Jepang sebagian besar memiliki love-hate relationship dengan huruf kanji, karena walaupun kadang suatu tulisan jadi sulit dibaca jika kita tidak tahu banyak kanji di dalamnya, namun jika sebuah tulisan ditulis hanya dengan hiragana dan katakana saja, maka tulisan itu akan jadi panjang dan sulit dibaca karena tulisan Jepang tidak mengenal spasi, dan juga karena kanji mempermudah pemaknaan kata-kata bahasa Jepang yang banyak memiliki homonim dan homofon. Di sini muncul satu pertanyaan: Apa huruf kanji tersulit? Berikut adalah beberapa huruf kanji tersulit berdasarkan banyak jumlah coretannya, seperti yang dilansir dari Rocketnews24.

#5. Dou (48 coretan)

Huruf kanji ini adalah sebuah rigiji, huruf kanji yang terdiri atas pengulangan huruf kanji yang sama sebanyak 2,3, atau 4 kali. Huruf kanji ini  terdiri atas 4 buah kanji 雲 (kumo, berarti awan) , dan memiliki makna "awan yang terbentang luas."

#4. Tou (48 coretan)

Kanji ini juga merupakan sebuah rigiji yang terdiri atas tiga buah kanji 龍(tatsu, berarti naga), dan memiliki makna "Naga sedang bergerak."

#3. Hyou, byou (52 coretan)

Huruf kanji yang menduduki peringkat ketiga ini juga adalah sebuah rigiji yang terdiri atas 4 buah kanji 雷 (kaminari, berarti guntur) dan memiliki makna "guntur."  Tidak jelas mengapa pengulangan 4 kanji ini menghasilkan makna yang sama dengan saat ditulis hanya menggunakan satu kanji saja.

#2 Sei (64 coretan)

Kanji ini ditulis dengan pengulangan kanji 興 (kyou, berarti minat) sebanyak 4 kali. Kanji peringkat satu dan dua sama-sama memiliki 64 coretan, namun kanji ini menjadi peringkat kedua karena kanji ini tidak memiliki makna. Ya, ada orang yang repot-repot membuat sebuah kanji dengan 64 coretan dan lupa memberi makna kepada kanji tersebut.

#1 Tetsu, techi (64 coretan)

Kanji ini terdiri atas pengulangan kanji 龍 (tatsu, berarti naga) sebanyak 4 kali, dengan total jumlah coretan 64 coretan. Berbeda dengan kanji sei yang menduduki peringkat 2 di daftar huruf kanji tersulit ini, kanji yang satu ini memiliki makna, yaitu "banyak berkata-kata, bertele-tele."

Bonus: Biang (56 coretan)

Huruf kanji ini adalah huruf kanji yang tidak digunakan di Jepang, dan hanya digunakan di Cina. Lebih tepatnya lagi, di seluruh dunia, kanji ini digunakan hanya di satu tempat, yaitu sebuah toko mie di provinsi Shaanxi, yang menjual mie bernama Biang Biang Men.

Huruf kanji ini bahkan tidak ditemukan di kamus Morohashi Daikanwa Jiten, yang mencatat lebih dari 50 ribu kanji dalam ketigabelas volumenya, di mana semua kanji tersulit lain yang masuk dalam peringkat ini bisa ditemukan.

(Featured image: kids.gakken.co.jp) (All other images: rocketnews24.com)