Anggota DPRD Tokyo, Akihiro Suzuki, anggota partai liberal (LDP), akhirnya Senin (23/6/2014) siang meminta maaf secara resmi dengan menundukkan kepala di hadapan korban pelecehan anggota DPRD Ayaka Shiomura dari Partai Anda (Minna no to) di mimbar parlemen Tokyo. "Akibat ucapan saya menjadi menyusahkan banyak orang. Saya minta maaf sebesar-besarnya," papar Suzuki sambil menunduk meminta maaf kepada Shiomura di hadapan para wartawan yang mengabadikan peristiwa yang cukup langka. "Sayang sekali kata-katamu itu ya, coba saja bisa minta maaf lebih cepat lagi akan lebih baik tentunya. Mudah-mudahan kesempatan ini bisa membuatmu lebih baik lagi di masa depan terutama mengenai etikamu sebagai anggota parlemen," kata Shiomura dengan nada dingin. Sebelumnya diberitakan, Rabu minggu lalu, Shiomura sedang berbicara pembahasan dukungan bagi ibu-ibu yang melahirkan dan bantuan membesarkan anak-anak di Jepang, tapi mendadak disela oleh teguran keras dari bagian tempat duduk anggota DPRD Partai LDP. "Cepat menikah saja, tidak melahirkan kah?" suara kencang dari Suzuki. Mendadak Shiomura berhenti sejenak setelah mendengar itu. "Saya jadi kacau pikiran, hilang semua yang ada di pikiran saya saat itu, jadi tidak fokus gara-gara teriakan itu," paparnya kepada pers Jepang.