Japanese Black mungkin merupakan jenis daging sapi wagyu yang paling terkenal di Jepang, Tankaku Wagyu yang langka diproduksi di daerah utara seperti Aomori dan Akita semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Tankaku Wagyu yang diperoleh dari sapi shorthorn Jepang adalah jenis daging sapi Wagyu tanpa lemak yang pasti akan mengesankan mereka yang menginginkan daging sapi yang benar-benar lezat.

Prefektur Aomori adalah salah satu tempat daging sapi yang sangat istimewa ini diproduksi, memiliki lingkungan alami yang kaya. Mereka menghadap laut dan dikelilingi oleh pegunungan. Meskipun musim dingin membawa hujan salju yang lebat, iklim ringan di musim semi dan musim panas menjadikan daerah ini tujuan yang sempurna untuk perjalanan wisata. Kedua, wilayah ini juga menawarkan berbagai macam makanan segar, seperti seafood, sayuran, dan buah-buahan, bersama dengan daging sapi istimewa. Mari kita mulai wisata kuliner ke Jepang bagian utara!

Aomori: Lingkungan Alam yang Kaya

Perjalanan dari Tokyo ke Aomori memakan waktu sekitar tiga jam dengan kereta Tohoku Shinkansen. Stasiun Shin-Aomori, tempat Shinkansen berhenti, terletak di dekat pelabuhan. Lingkungan ini berfungsi sebagai pintu gerbang ke Aomori, dengan terminal feri dan bus di dekatnya.

Pengunjung dengan jadwal yang ketat harus langsung menuju Danau Towada atau Oirase Gorge, keduanya dikenal karena pemandangannya yang menakjubkan.

Cicipi Daging Sapi Lezat setelah Menikmati Karya Seni

Towada, kota di mana Danau Towada berada, juga merupakan rumah bagi Pusat Seni Towada. Fasilitas ini menampilkan karya-karya besar dari seniman terkenal. Karya-karya Kusama Yayoi dan Ron Mueck ada di pameran permanen, dan banyak penggemar jauh yang datang mengunjungi museum ini.

Ada restoran yang menyajikan daging sapi Tankau Wagyu di dekat museum. Mereka adalah persinggahan yang ideal dalam perjalanan bertema makanan. Berikut ini adalah rekomendasi dari JS.

Gyu-rakukan Sanbangai Store

Gyu-rakukan Sanbangai Store adalah restoran barbekyu Korea yang dijalankan oleh perusahaan pembibitan ternak. Restoran ini terletak hanya sepuluh menit berjalan kaki dari museum.

Restoran ini terkenal dengan berbagai macam hidangan untuk dipilih. Hidangan yang dibuat menggunakan bagian langka sapi seperti zabuton (chuck flap) dan misuji (otot blade atas), bersama dengan daging panggang dan fillet juga tersedia. Para tamu dapat mencicipi daging sapi panggang, sushi, sosis, dan full course daging sapi Tankaku Wagyu disini.

Farm Cafe Orta

Farm cafe orta adalah restoran Italia yang terletak sekitar tujuh menit berjalan kaki dari museum. Setelah dibuka pada tahun 2011, restoran ini menjadi populer untuk lima puluh jenis sayuran organik yang ditanam pemiliknya, bersama dengan pemilihan bahan makanan lokal yang cermat.

Tankaku Wagyu digunakan untuk hidangan seperti misuji bakar dan pai daging sapi. Daging tanpa lemak yang kaya akan umami adalah bahan makanan yang ideal untuk hidangan panggang atau direbus. Berbagai pilihan anggur alami yang cocok dengan daging sapi dapat dipesan oleh kalian. Saat melakukan pemesanan, pastikan untuk memesan hidangan yang dibuat dengan daging sapi Tankaku Wagyu. Kalian bisa mengecek juga restoran ini di situs resminya (Jepang)

Ristorante Sawauchi

Ristorante Sawauchi adalah restoran Italia. Dapat dicapai dengan bus dalam waktu sekitar 40 menit dari Stasiun Hachinohe, yang terdekat dengan museum.

Sawauchi menggunakan bahan makanan dari Aomori selatan, dan daging sapi Tankaku Wagyu sering digunakan dalam menu kursus. Harap dicatat bahwa reservasi diperlukan disini.

Restoran Terbaik Dekat Stasiun Aomori

Stasiun Aomori terletak di sebelah Stasiun Shin-Aomori, tempat Shinkansen berhenti. A-Factory, toko suvenir yang stylish, dan Nebuta Museum Wa-rasse, di mana pengunjung dapat menikmati Nebuta Festival, terletak di daerah tersebut. Juga, Jembatan Teluk di Pelabuhan Aomori terkenal dengan pemandangan malam yang sangat indah.

Ada restoran makanan laut yang terkenal di daerah ini tetapi kami merekomendasikan tempat makan menggunakan daging sapi Tankaku Wagyu.

Al Centro

Restoran Italia ini menawarkan berbagai macam hidangan yang dibuat dengan bahan-bahan yang diproduksi di Aomori. Bistecca (bistik sapi gaya Italia) hanya dibumbui dengan garam sehingga para tamu dapat menghargai rasa asli dagingnya yang lembut. Hidangan ini dapat dipesan sebagai hidangan a la carte, atau dapat dimasukkan dalam set menu hidangan.

Al Centro menawarkan daftar anggur yang beragam, termasuk sepuluh hingga dua puluh jenis anggur alami yang dipilih oleh pemiliknya dan dapat dipesan dalam satuan gelas. Staf akan merekomendasikan anggur yang cocok dengan hidangan yang kalian pilih.

Lince

Restoran ini mengubah produk lokal menjadi hidangan bergaya Italia. Koki, yang juga pemilik restoran ini dulu bekerja di Italia. Hidangannya disiapkan dengan cermat, dan produk daging olahan seperti ham semuanya homemade.

Daging sapi Tankaku Wagyu digunakan dalam tagliata, dimasak dengan banyak sayuran. Ada kursi di meja konter Lince di mana para tamu dapat dengan santai makan dan menikmati wine. Ini adalah ruang yang ideal untuk seseorang yang bepergian sendirian.