Berita Jepang | Japanesestation.com

Jepang sudah tidak asing lagi dengan olahraga, di mana negara memiliki dan mempopulerkan aneka olahraga tradisional dan modern yang kompetitif hingga beberapa di antaranya masuk ke ajang internasional. Berikut adalah 8 olahraga di Jepang yang paling populer di negara tersebut.

8. Puroresu

Puroresu (singkatan dari pro wrestling) Jepang tidak sama dengan yang berasal dari Amerika karena banyak pegulat telah mempelajari berbagai disiplin ilmu bela diri. Sejumlah upaya pernah dilakukan untuk membawa olahraga ini ke Jepang di awal abad 20 yang tidak tercapai sampai pada tahun 1951.

Penyebaran olahraga ini dilakukan oleh bintang puroresu yang bernama Rikidozan, seorang pegulat keturunan Korea dan Jepang, yang dijuluki sebagai pahlawan Jepang di saat krisis identitas setelah Perang Dunia. Beberapa pegulat populer lainnya dalam sejarah termasuk Giant Baba, Antonio Inoki, dan Tiger Mask (sebenarnya adalah grup yang berisikan 4 orang yang memakai topeng). Pecinta J-Pop mungkin akan mengenali Ladybeard, yang memulai debut puroresu-nya di Jepang pada tahun 2013.

7. Tinju

Yujiro Watanabe adalah bapak tinju Jepang yang dilatih bertinju sejak sebelum umur 16 tahun di California, sebelum akhirnya kembali ke Jepang di mana ia mendirikan klub Nippon Kento pada tahun 1921. Beberapa tahun kemudian muncul All-Japan Professional Kento Association (JPBA), yang sejak tahun 2000 kemudian menjadi Japan Pro Boxing Association (JPBA).

Dahulu, Tsunekichi Koyanagi, seorang pegulat sumo peringkat ozeki yang profesional telah dipilih oleh Ke-shogun-an untuk menantang petinju dan pegulat dalam pertarungan seni bela diri. Dari sanalah olahraga ini diperkenalkan, dengan pertandingan terbesar pertama diadakan pada tahun 1887.

Aturan pertama dalam olahraga tinju di Jepang ditetapkan oleh Japan Boxing Comission (JBC) untuk mendorong para petinju agar bertanding di dalam negeri. Petinju pria asal Jepang yang mencoba unjuk gigi di laga internasional sangat sedikit, dan para juara asal Jepang pun juga secara umum tidak dikenali oleh dunia internasional.

6. Balap Mobil

Balapan mobil  telah ada di Jepang sejak tahun 1920-an, akan tetapi Tamagawa Speedway yang dibuka pada tahun 1936 menjadi ajang balap permanen olahraga tersebut. Soichiro Honda yang kemudian mendirikan perusahaan mobil dengan namanya sendiri, adalah salah satu kompetitor awal dalam track balapan baru ini, sedangkan Nissan yang baru terbentuk berkompetisi dengan tim pabrikannya sendiri.

Setelah membentuk perusahaannya, Honda membuka Suzuka International Racing Course, yang pada tahun 1962 dikenal sebagai Suzuka Circuit. Lintasannya pernah dipakai untuk sejumlah ajang perlombaan besar di dunia, seperti ajang Formula One. Tidak mau kalah, Mitsubishi juga membuka arena balap yang bernama Fuji Speedway pada awal tahun 1960-an (yang sekarang dimiliki oleh Toyota). Hampir semua ajang balapan terbesar di Jepang diadakan di dua sirkuit ini, tetapi di Jepang sendiri ada lebih dari 20 arena balap.

5. Golf

Berbeda dengan sebagian besar olahraga di Jepang yang ada di daftar ini, golf berasal dari Barat yang datang pada saat Restorasi Meiji (1868-1912). Ekspatriat asal Inggris bernama Arthur Hesketh Groom dan kawan-kawannya membuat arena golf four hole di Gunung Rokko, di Kobe. Lapangan golf tersebut selesai dibangun pada tahun 1901, tetapi diperluas pada tahun 1903 menjadi nine hole dan menjadi Kobe Golf Club. Dari situlah olahraga golf menjadi cukup populer di Jepang.

Sekarang, golf tidak bergantung pada usia, kelas atau gender. Pegolf populer jepang rata-rata usianya masih muda, termasuk Ryo Ishikawa, yang memulai debutnya pada umur 15 tahun, lalu ada Hideki Matsuyama dan pegolf wanita peringkat atas Ai Miyazato.

4. Sumo

Sumo juga sering dianggap sebagai olahraga nasional Jepang, dan sudah ada sejak jaman dahulu. Sumo berasal dari ritual Shinto yang menggambarkan manusia bergulat dengan dewa. Turnamen sumo profesional dimulai pada tahun 1684 di kuil Tomioka Hachiman-gu, Tokyo.

Cara memenangkan pertandingan sumo adalah dengan mendorong lawan hingga keluar dari ring atau menjatuhkan lawan ke tanah, tentunya apabila menjatuhkan sabuk pegulat maka akan didiskualifikasi. Tiap tahunnya ada 6 turnamen sumo di berbagai daerah yang masing-masing berdurasi 15 hari.

3. Tenis

Tenis diperkenalkan di Jepang pada tahun 1878, saat 5 lapangan telah dibangun di Yamate Park di Yokohama untuk digunakan oleh orang asing. Di tahun yang sama, George A. Leland telah diundang untuk memperkenalkan pendidikan jasmani gaya Barat ke Jepang, dan ajarannya menuntun tenis menjadi meluas di Jepang.

Pada tahun 1886, Soft Tennis telah menjadi standar olahraga yang dimainkan di Jepang, dan masih diajarkan di berbagai sekolah di seluruh negeri itu sampai hari ini. Tenis telah mendapat tempat dalam budaya Jepang. Tenis juga menjadi olahraga yang membuat Jepang memenangkan medali Olimpiade pertamanya, yang kedua medalinya dimenangkan oleh Ichiya Kumagai pada tahun 1920 di Olimpiade Antwerp.

2. Sepakbola

Tak disangka di urutan nomor 2 adalah sepak bola. Organisasi pertama liga nasionalnya didirikan tahun 1965 yang terdiri dari 8 klub amatir. Medali perunggu Olimpiade Meksiko pada tahun 1968 kemudian meningkatkan popularitas olahraga sepakbola di Jepang.

Saat ini sudah ada 18 klub profesional di Jepang, dan sejumlah bintang sepakbola seperti Kazuyoshi Miura, Hidetoshi Nakamura, dan Shunsuke Nakamura adalah pemain kunci tim nasional Jepang yang dijuluki sebagai Samurai Biru. Meskipun sepakbola wanita Jepang kurang populer dibandingkan sepakbola tim nasional, tim sepakbola wanita Jepang yang disebut Nadeshiko telah menjadi pusat perhatian di FIFA Women's World Cup Final tahun 2011 yang mengalahkan tim nasional Amerika.

1. Baseball

Baseball adalah olahraga paling populer di Jepang sampai saat ini. Baseball diperkenalkan pada tahun 1872, yang dibutuhkan waktu 64 tahun untuk membentuk liga profesional pada tahun 1936.

Ada perbedaan antara baseball Jepang dan Amerika, yaitu bola baseball Jepang berukuran relatif kecil dibandingkan dengan bola baseball Amerika, dan strike zone juga lapangannya pun berukuran lebih kecil. Pertandingan baseball dibatasi 12 babak dan playoff game dibatasi 15 babak sehingga tidak menutup kemungkinan akan adanya seri.

Demikianlah 8 olahraga di Jepang yang paling difavoritkan, kalau kalian sendiri lebih tertarik olahraga yang mana nih?