Berita Jepang | Japanesestation.com

Sebuah tim peneliti telah gagal untuk mengembangkan robot dengan kecerdasan buatan untuk masuk ke universitas top di Jepang, Universitas Tokyo.

Para peneliti yang berasal dari National Institute of Informatics menyatakan bahwa mereka akan meninggalkan usaha yang sudah dimulai sejak tahun 2011 itu, yaitu mampu membuat robot dengan kecerdasan buatan mencetak skor yang baik pada ujian masuk Universitas Tokyo.

Robot dengan Kecerdasan Buatan Gagal Masuk Universitas Tokyo
image: journal.jp.fujitsu.com

Kecerdasan buatan yang bernama Todai ini sebenarnya sudah pernah melakukan tes dan terus meningkatkan kinerja akademik. Akan tetapi, tim peneliti menemukan batas dalam kemampuannya untuk memahami berbagai pertanyaan.

"Kecerdasan buatan tidak cukup pandai untuk menjawab jenis pertanyaan yang membutuhkan kemampuan untuk memahami makna dalam spektrum yang luas," ujar Noriko Arai, seorang profesor di National Institute of Informatics.

Para peneliti kini merencanakan untuk mengalihkan fokus mereka ke penelitian yang berkaitan dengan keterampilan akademik yang dibutuhkan untuk tanggapan tertulis.