Berita Jepang | Japanesestation.com

Wow! Di Jepang bayar apa saja bisa dengan menggunakan mata melalui smartphone! (1)Kalau kalian berbelanja atau membeli sesuatu biasanya membayarnya menggunakan apa sih? Uang tunai? Kartu kredit? Kini, saat semua orang sedang terpukau melihat kemajuan teknologi di beberapa negara maju yang dapat membayar berbagai hal dengan menggunakan sidik jari atau Apple Pay, orang-orang di Jepang sudah melangkah setahap lebih maju dengan menggunakan mata mereka melalui smartphone. Wah, bagaimana caranya tuh?

Seperti dilansir dari mashable.com, perusahaan telekomunikasi Jepang NTT DoCoMo meluncurkan lusinan perangkat mobile, sebagai bagian dari deretan perangkat mobile untuk musim panas tahun 2015, yang sebagian besar meliputi merk-merk ternama seperti Samsung, Sharp dan Sony. Tapi ada satu telepon yang berbeda dari yang lainnya, yaitu Arrows NX F-04G. Mengapa telepon ini disebut berbeda? Arrows NX adalah smartphone pertama di dunia yang menggunakan pemindai iris (selaput pelangi berbentuk gelang pada mata yang dibatasi oleh pupil dan sklera/bagian putih dari mata) dalam hubungannya dengan otentikasi sidik jari, seperti yang dikatakan oleh NTT DoCoMo. Hanya dengan melihat langsung ke kamera yang menghadap ke depan, para penggunanya akan dapat meng-unlock ponsel mereka dan berbelanja berbagai hal. Dilengkapi dengan display QuadHD 5.2-inch (2.560 x 1.440), prosesor octa-core (2.0GHz quad-core + 1.5GHz quad-core), RAM 3GB, penyimpanan internal 32GB dan baterai 3.120 milliamp-hour (mAh), Arrows NX F-04G adalah smartphone yang berfungsi melalui Android 5.0 Lollipop.

Wow! Di Jepang bayar apa saja bisa dengan menggunakan mata melalui smartphone! (2)Kamera ponsel ini akan memindai mata penggunanya, melakukan decoding (menguraikan isi kode) pola iris yang kompleks, serupa dengan EyeLock Myris (produk software pemindai mata). Setiap orang memiliki iris yang unik, yang membuatnya menjadi sangat aman untuk sistem pembayaran mobile, seperti halnya sidik jari. Itulah sebabnya sistem pemindai iris ini jauh lebih aman daripada fitur meng-unlock dengan memindai wajah yang disertakan oleh Samsung pada Galaxy S3/S4 dan Galaxy Note/Note II, yang sering tertipu dengan hanya menggunakan sebuah foto.

Keren kan? Kalau sistem pemindai iris ini terbukti menjadi laris, merk-merk smartphone lain juga tentunya akan mengikutinya dan membuatnya untuk dipasarkan di luar Jepang! Tapi kira-kira berapa ya harganya?