Setelah fotografer asal Polandia, Arkadiusz Podniesinski, dan proyek fotografi Retrace Our Steps menampilkan foto-foto kota hantu Fukushima di Jepang yang hancur selama gempa dan tsunami serta bencana nuklir Fukushima Daiichi yang terjadi pada tahun 2011, kini giliran fotografer Malaysia bernama Keow Wee Loong yang menjelajahi dan mendokumentasikan kota yang ditinggalkan para penduduknya tersebut.
Dilansir dari grapee.jp, untuk memotret kota-kota hantu yang tak lagi tersentuh sejak evakuasi penduduknya, fotografer pemberani itu menyelinap ke area "zona merah" di Fukushima yang ditutup oleh pemerintah karena kekhawatiran atas penyakit yang timbul akibat radiasi. Walau telah menggunakan masker gas yang tidak cukup memberikannya perlindungan, Loong sendiri mengakui telah mengalami "sensasi terbakar di matanya dan mencium bau kimia yang tebal di udara".
Meskipun Loong tidak menyebutkan bahwa hal yang dilakukannya adalah pelanggaran, namun tindakannya tersebut sangat tidak dianjurkan. Seluruh foto-foto hasil bidikan Loong yang menunjukkan kota-kota di Okuma, Namie, Futaba, dan Tamioka yang tampak seolah-olah membeku dalam waktu dapat dilihat di album Facebook-nya.
Bagaimana perasaan kalian melihat foto-foto ini?