Di Indonesia dan beberapa negara lain, brand mobil asal Jepang nampaknya masih menguasai pasar. Beberapa orang bahkan beralasan lebih memilih mobil Jepang karena “lebih bagus” dibanding mobil asal Eropa. Memang, apa sih yang membuat mobil Jepang bagus dan superior?  Mari kita cari tahu jawabannya!

1. Realibilitas

Menurut beberapa survei, mobil Jepang bersinonim dengan kata “dapat diandalkan.” Hal inilah yang membuat banyak banget uang membeli kendaraan dari brand Jepang seperti Mazda MX-5 dan mobil-mobil lainnya. Tapi, dari mana sih reputasi realibilitasnya ini hadir?

Mari kita kembali ke Jepang pasca perang. Saat itu, Jepang memiliki sumber daya terbatas dan investasi modal yang kurang, memaksa mereka membentuk praktik konstruksi yang lebih hemat. Hasilnya, kedatangan manufaktur Just-in-time (JIT), mengantarkan Jepang menuju sistem yang lebih efisien, sekaligus membuat produksinya semakin andal. Metode produksi seperti ini (umumnya dikembanglan Toyota dengan sistem produksi Toyota) memiliki dua tujuan: untuk mempercepat fase produksi dan menanggapi permintaan dari pembeli.

Saat ini, teknik-teknik ini telah dikembangkan sebagai manufaktur "ramping", belajar dari kesederhanaan era masa lalu dalam sejarah produksi Jepang. Teknik ini berfokus pada produktivitas dan keandalan, yang berbeda dari pandangan boros dalam praktik industri lainnya. Hasilnya, reputasi realibilitasnya terbentuk!

2. Mobil yang lebih baik secara teknis

Meskipun ditentukan oleh kesuksesan di awal, laporan pada tahun 1983 di surat kabar The New York Times memuat tentang pendapat publik tentang efisiensi Jepang. Teknik Jepang memang dianggap mengesankan, meningkatkan otomatisasi dengan mengubah peran tenaga kerja manual dan berfokus pada bahan yang digunakan. Hasilnya, dapat menyeimbangkan biaya rendah dengan kualitas dan nilai yang lebih tinggi dibanding mobil negara lain.

Namun, perhatian terhadap detail kecilnya lah yang membuktikan mengapa mobil Jepang lebih baik. Proses pembuatannya sangat teliti sehingga dapat mendeteksi dan memperbaiki kesalahan. Kenyamanan pun diutamakan di di setiap mobil. Apalagi saat ini, monil rakitan Jepang menjawarkan kombinasi otomatisasi robotik dan sentuhan manusia!

3. Nilai budayanya

Kekuatan tak terlihat yang membentuk manufaktur mobil Jepang adalah budaya Jepang itu sendiri. Banyak yang mengatakan bahwa budaya mobil dan manufaktur sangat selararas dengan budaya ketepatan waktu Jepang. Karena pada awalnya memiliki sistem yang membuat mobil dengan cara “berhemat,” mobil Jepang terbiasa dibuat dengan sangat hati-hati!

4. Manufaktur

Asosiasinya dengan reabilitas kerap menjadi alasan mengapa mobil Jepang disebut-sebut sebagai pilihan terbaik. Karena itulah, manufaktur brand mobil Jepang pun ikut terseret akan reabilitasnya! Nah, sepuluh daftar teratas manufaktur mobil terbaik juga dikuasai oleh brand Jepang, seperti Lexus, Toyota, Suzuki, Subaru, Mitsubishi, Nissan, dan Mazda.

Nah, itulah alasan-alasan mengapa mobil Jepang lebih bagus dan terkesan superior dibandingkan mobil Eropa! Apakah kamu setuju?