Perkawinan sesama jenis masih belum legal di Jepang, tetapi itu tidak berarti tidak ada pilihan untuk pasangan LGBT yang bermimpi untuk mengikat janji di Nippon. Mengikuti beberapa venue besar seperti Tokyo Disneyland, sebuah kuil Zen kuno di kota Kyoto yang indah menawarkan pernikahan sesama jenis dalam gaya tradisional Jepang.
Didirikan pada tahun 1590, Kuil Shunkoin mengikuti ajaran Zen Buddha dan merupakan tempat penting bagi sekolah abad ke-20 yang memadukan pemikiran Zen dan filsafat Barat. Mereka juga berpihak pada hak asasi manusia, yang mana situs web mereka dengan bangga mengatakan, "Kuil Shunkoin menentang segala bentuk 'Pelanggaran HAM' di dunia. Tidak ada agama yang mengajarkan bagaimana membenci orang lain. Agama mengajarkan bagaimana mencintai dan menghormati orang lain".
Tidak hanya bicara omong kosong saja, tapi namun dibuktikan dengan tindakan nyata, pendeta Takafumi Kawakami menyebut layanan pernikahan mereka dengan, "Kami menyambut setiap pasangan terlepas dari keyakinan atau orientasi seksual mereka".
Pada kenyataannya, kuil ini secara resmi mulai melayani pernikahan sesama jenis sejak tahun 2011, tetapi mengingat sifat Jepang yang masih konservatif, layanan tersebut belum dipublikasikan secara luas atau diakui di sini, namun kuil tersebut tengah bekerja keras untuk menarik pasangan di luar negeri baik melalui situs bahasa Inggris mereka dan melalui kerjasama baru dengan jasa hotel yang ramah untuk kaum gay, Hotel Granvia Kyoto dan operator tour Out Asia Travel yang menawarkan 10-hari paket wisata pernikahan.
Ngomong-ngomong, jika Anda kebetulan berada di Kyoto, Shunkoin menawarkan kelas meditasi Zen dalam bahasa Inggris dan memiliki akomodasi bergaya kuil, sehingga seandainya pun Anda tidak sedang mencari tempat untuk pernikahan sesama jenis, Anda dapat menunjukkan sedikit cinta untuk pasangan LGBT yang mengagumkan dan memiliki pengalaman budaya yang besar pada waktu yang sama.