Kereta jadi transportasi yang paling diandalkan di Jepang. Hampir seluruh penduduknya menggunakan kereta untuk bepergian. Namun sebelum naik kereta, sebaiknya ketahui 5 hal berikut.
Disusun detikTravel, Jumat (29/8/2014) inilah 5 hal yang harus diketahui sebelum naik kereta di Jepang: 1. Ada banyak jenis kereta Di Jepang, ada banyak jenis kereta yang bisa dinaiki. Mulai dari kereta bawah tanah, kereta komuter lokal, hingga kereta cepat. Perlu diketahui, dalam sekali perjalanan Anda bisa berpindah-pindah kereta dari lokal hingga subway. Ini karena ada beberapa jalur yang hanya bisa dilalui menggunakan subway atau lokal saja. 2. Banyak jalur Di Jepang, jalur kereta terbagi sangat banyak. Namanya pun berbeda-beda. Ada baiknya Anda mencari tahu terlebih dahulu jalur yang dilalui melalui internet sebelum tiba di stasiun. Baru setelah itu cari peron yang mengantarkan Anda ke jalur tersebut di stasiun. 3. Hati-hati beli karcis sekali jalan
Ini dia hal lain yang perlu Anda waspadai. Karena jalur kereta di Jepang sangat rumit, pastikan karcis harian yang dibeli adalah benar. Pertama-tama lihat nama stasiun keberangkatan. Kedua cari jalur yang dilalui dan nama stasiun pemberhentian. Di nama stasiun itulah ada harga karcis yang harus dibeli di mesin karcis. 4. Baiknya gunakan IC Card Nah, jika tidak ingin repot, sebaiknya Anda membeli IC Card atau kartu berlangganan. Di Indonesia, IC Card mirip seperti e-money atau kartu langganan kereta api. Kartu ini bisa digunakan di berbagai stasiun kereta. Anda pun tidak perlu repot-repot membaca peta jalur kereta dan mencari tahu harga karcis. Cukup tap kartu dan Anda sudah bisa naik kereta. 5. Perhatikan gerbong yang akan dinaiki Ada beberapa kereta di Jepang yang gerbong pertamanya merupakan gerbong kelas eksekutif. Bangku di sana umumnya diberi nomor dengan jok yang sangat empuk. Jika Anda tidak merasa memesan tiket kelas eksekutif, berhati-hatilah saat naik. Perhatikan lagi kondisi gerbong, jika sekiranya yang dimasuki adalah kelas eksekutif, segeralah pindah.