Tahukah Anda, bahwa Jepang selama ini tidak ada dan tidak mengenal bundaran (round about). Persimpangan yang ada langsung tanpa bundaran. Mulai Selasa (2/9/2014) dibuatlah beberapa bundaran di persimpangan jalan di Jepang dimulai dari Tokyo dan kota-kota besar lain.
Persimpangan bundaran tersebut dimaksudkan pihak kepolisian agar semua kendaraan dapat memperlambat kecepatannya sehingga mengurangi kecelakaan di persimpangan.
"Tetapi memang dampak negatifnya, kalau banyak mobil menjadi macet di sanalah sumbernya," ungkap seorang polisi Jepang kepada Tribunnews.com, Selasa (2/9/2014).
Di persimpangan bundaran tersebut ada garis pembatas dan pemberhentian, dengan maksud agar mobil memperlambat jalan, berhenti dan mempersilakan mobil dari kanan jalan terlebih dulu, setelah aman barulah bisa melanjutkan perjalanan.
Pada awalnya persimpangan bundaran ini akan diperkenalkan pada 15 lokasi secara nasional sesuai berlakunya Undang-Undang Lalu Lintas Jalan revisi terbaru dan berlaku mulai 1 September 2014.
Selain di Tokyo juga diperkenalkan hari ini di Perfektur Nagano dan tujuh prefektur nasioinal 15 lokasi. Apabila tidak ada sinyal, listrik mati, seperti bencana, maka persimpangan ini diharapkan akan menjadi aman karena kecepatan mobil pasti akan melambat.
Selama September ini ditargetkan di Prefektur Miyagi telah dipasang di 19 lokasi dan dalam tahun ini sudah ada pula di tujuh prefektur dipasang persimpangan bulat tersebut yang dijuluki orang Jepang dengan nama Round About.