Berbagai kuil di Jepang yang dianggap sebagai kawasan suci biasanya dikunjungi oleh para wisatawan yang ingin mengetahui akar budaya dan sejarah Jepang atau berfoto-foto dan mengagumi keindahan bangunan serta pemandangannya. Tapi kuil Daikokuji di Sasayama, Prefektur Hyogo ini menyambut para penggemar budaya pop kontemporer dengan memperbolehkan para cosplayer mengunjungi kuil tersebut pada akhir pekan atau selama liburan nasional untuk berfoto-foto sambil mengenakan kostum karakter anime dan video game favorit mereka dengan latar tempat bersejarah yang otentik.

Seperti dikutip dari berbagai sumber, kuil di Jepang yang dijuluki "Shoso-in dari daerah Tanba" ini dikatakan telah dibuka oleh seorang pertapa selama periode Asuka antara tahun 645 dan 650, yang mendoakan perdamaian dan keamanan negara tersebut. Kuil dengan gaya arsitektur perpaduan China dan Jepang ini aula utamanya dibangun sekitar 700 tahun yang lalu.

Kuil yang terletak di daerah pegunungan ini mulai membuka tempatnya sebagai lokasi foto untuk cosplayer pada tahun 2010 setelah kepala biksu setempat yang bernama Yuen Sakai memutuskan bahwa menerima cosplayer bisa menjadi ide yang bagus. Banyak penduduk lokal dan pendukung kuil itu menyambut baik pendekatan tersebut, apalagi warga setempat banyak yang sudah menua, sedangkan pendatang baru hanya sedikit.

Para cosplayer pun sangat gembira dapat berfoto-foto dengan latar tempat yang baik, dan atmosfer kuil ini rupanya cocok dengan anime dan game yang menampilkan karakter sejarah seperti Rurouni Kenshin, Sengoku Basara, dan Token Ranbu, sehingga mereka terlihat keren, apalagi saat daun berubah warna di musim gugur. Kuil ini juga memperbolehkan pemotretan pada malam hari dengan menggunakan lampu dan alat yang dapat mengeluarkan asap. Pada tahun 2016 yang lalu saja kuil Daikokuji dikunjungi oleh 700 orang yang ber-cosplay.

Meski demikian untuk masuk ke kuil yang dapat ditempuh sekitar 70 menit dengan berkendara dari Osaka ini harus lakukan reservasi terlebih dahulu dengan dikenakan biaya masuk sebesar 800 yen untuk orang dewasa dan 250 yen untuk pelajar sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Sedangkan untuk sesi foto cosplay dikenakan biaya sebesar 1.500 yen di siang hari, 2.000 yen pada malam hari dan 3.000 yen untuk sepanjang hari.