Daitokuji (大徳寺) adalah sebuah kompleks kuil di Kyoto utara dan merupakan kuil utama dari aliran Daitokuji sekte Rinzai dalam agama Buddha Zen Jepang. Kompleks kuil yang dibangun pada awal tahun 1300-an ini terdiri dari hampir dua lusin kuil dan meruapakan salah satu tempat terbaik di Jepang untuk melihat berbagai macam taman Zen dan merasakan budaya dan arsitektur Zen.

Setelah direkonstruksi akibat kerusakan selama Perang Onin (1467-1477), kuil ini berkembang menjadi pusat upacara minum teh dan terasosiasi dengan ahli teh Sen no Rikyu, serta panglima perang Oda Nobunaga dan Toyotomi Hideyoshi, yang keduanya merupakan praktisi upacara minum teh. Sebagai hasil dari masa lalunya yang penuh cerita, kompleks kuil ini kaya akan harta karun, mulai dari lukisan pintu geser fusuma hingga pahatan yang rumit.

Pada musim gugur yang akan datang nanti, Daitokuji telah memutuskan untuk mengadakan pameran struktur dan artefak kebanggaannya, termasuk sub-kuil Shinjuan. Dibangun oleh seorang pedagang kaya dari Sakai pada tahun 1491, bangunan ini telah lama menjadi daya tarik Daitokuji tetapi jarang dibuka untuk umum.

Bangunan Shinjuan terdiri dari ruang teh tradisional, taman Jepang, dan gulungan antik. Meskipun beberapa karya seninya telah mengalami keausan yang cukup parah selama berabad-abad, pada tahun 2015, kuil tersebut memprakarsai proyek restorasi untuk beberapa pintu fusuma Shinjuan yang berusia 400 tahun.

Karena pemugaran diproyeksikan memakan waktu beberapa tahun untuk diselesaikan, kuil tersebut menugaskan beberapa seniman terkemuka, termasuk mangaka Kenichi Kitami, yang terkenal dengan karyanya berjudul Tsuribaka Nisshi dan direktur seni dari serial Final Fantasy, Isamu Kamikokuryo, untuk membuat pengganti pintu aslinya.

Sub-kuil Shinjuan akan dibuka untuk umum mulai tanggal 20 September hingga 8 Desember 2024. Pengunjung akan dikenakan biaya tiket masuk sebesar 2,000 yen untuk orang dewasa, 1,000 yen untuk siswa SMP dan SMA, dan 500 yen untuk siswa SD atau lebih muda.

Dengan Shinjuan yang akan dibuka untuk umum pada pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir, musim gugur ini akan menawarkan kesempatan langka bagi para pengunjung untuk mengapresiasi kontras antara karya seni modern di tengah suasana kuil yang klasik. Pameran ini juga akan menampilkan layar emas kuil yang terinspirasi dari The Tale of Genji, yang ditampilkan untuk pertama kalinya kepada publik.