Karena seringnya masyarakat Jepang menggunakan kereta, tentunya stasiun kereta di Jepang pun menjadi ramai dengan pengunjung, dan di mana ada banyak orang, pastinya ada yang berjualan makanan. Di antara makanan-makanan yang dijual di stasiun kereta, salah satu yang khas adalah ekiben. Ekiben atau eki bento, seperti terlihat dari namanya, adalah bekal makanan yang hanya dijual di stasiun kereta.
OMIGYU OOIRI MESHI ― Stasiun Mihara,Shiga (Harga: 1000 yen)
Ekiben terkenal dari toko "Izutsuya" yang sudah 100 tahun ada di Stasiun Mihara. Ekiben ini terdiri dari daging sapi yang ditumis dengan saus bawang bombay khusus yang diletakkan di atas nasi yang beraroma kare. Daging sapinya agak tebal namun lembut, dan memiliki rasa manis-pedas, dan kelezatan daging sapinya bersatu dengan kelezatan lemaknya di dalam mulut.
KYOTO GYUZEN ― Stasiun Kyoto, Kyoto (Harga: 980 yen)
Salah satu makanan terkenal dari Kyoto ini berupa kayaku gohan (nasi dengan bumbu beraroma agak pedas) dengan topping teriyaki daging sapi, potongan dadar telur, dan acar khas Kyoto, Sugukizuke, dan biasanya dihidangkan dengan taburan bumbu Kuroshichimi yang memberi sedikit rasa pedas.
HAKKAKU BENTO ― Stasiun Shin-Osaka, Osaka (Harga: 1.100 yen)
Di dalam kemasan ekiben yang berbentuk persegi delapan ini, terdapat lauk dengan gaya masakan multi-course, seperti Naruto (bakso ikan) yang dibuat dari Anago (ikan sejenis belut) yang diasinkan dengan garam plum, Koya Tofu atau tahu kering, dan lain-lain. Nasi yang digunakan pada bento ini pun diatur sedermikian rupa agar lebih enak dimakan dalam keadaan dingin.
HIPPARIDAKO GOHAN ― Stasiun Nishinomi, Hyogo (Harga: 980 yen)
Ekiben terkenal ini awalnya dijual sebagai peringatan selesai dibangunnya jembatan Akashi Kaikyo. Ekiben ini menggunakan berbagai lauk seperti gurita yang dimasak dengan shoyu, mirin, gula, dan kaldu, anago yang dimasak dengan jahe, jamur rebus, dan sebagainya. Di dalam nasinya yang ditanak menggunakan kaldu gurita, terdapat potongan cumi kering.
KAKI NO HA SUSHI ― Stasiun Yoshinoguchi, Nara (Harga: 880 yen)
Ekiben ini adalah salah satu makanan lokal daerah Yoshinoguchi sejak zaman Edo. Makanan ini berupa nasi Omi yang dimasak dengan cuka dan ikan mackerel yang tebal, dan kemudian dibungkus dengan daun kesemek. Dipercaya bahwa pada awalnya makanan ini dibungkus dengan daun kesemek sebagai upaya agar ikan mackerel yang ditangkap di tempat jauh tidak cepat membusuk.