Berita Jepang | Japanesestation.com

Kolaborasi dengan idol populer asal Jepang48 Group ternyata membuat season ketiga program acara Produce 48 milik salah satu stasiun televisi asal Korea Selatan, Mnet lebih populer ketimbang dengan tahun-tahun sebelumnya. Acara yang meluncurkan grup I.O.I dan Wanna One ini kembali untuk memberikan penggemar kesedihan, kegembiraan, persaingan ketat antara idol Korea dan Jepang, pertunjukan hebat dan momen-momen yang membuat penggemar terpikat.

Berikut ini adalah beberapa momen yang menonjol dan mungkin membuat penggemar memikat acara Produce 48 sejauh ini.

1. Ketika Melihat Penampilan Evaluasi Pertama

Penampilan evaluasi perdana jadi waktu di mana para trainee di tahun ini pertama kali muncul dan menunjukan bakatnya masing-masing. Mereka mendapat kesempatan untuk memperlihatkan aksinya di hadapan para juri dan penonton, salah satu yang paling menarik perhatian adalah aksi trainee dari agensi HOW Entertainment yang tampil ala grup Celeb Five, mulai dari  postur dan ekspresi wajah mereka semuanya terlihat sempurna.

Sudah menjadi tradisi acara ini dari tahun ke tahun, ketika tim produksi memutar lagu selama istirahat syuting, maka para gadis akan bergegas ke atas panggung untuk menari bersama. Sejumlah peserta menari lagu It's Me (Pick Me), lagu tema untuk Produce 101 Season 2, tetapi ketika membawakan lagu berjudul Heavy Rotation milik AKB48 semua orang mulai menari bersama, dan inilah mengapa episode pertama tak boleh dilewatkan begitu saja.

2. Ketika Pertama Kali Bertemu Trainee Jepang

Bagi penggemar yang hampir tidak tahu sama sekali tentang J-pop, menonton acara Produce 48 pasti membuka mata mereka tentang aliran musik asal negeri sakura. Menyaksikan segerombolan peserta AKB48 yang membanjiri studio pasti merupakan satu hal baru yang sangat pas untuk disaksikan, penampilan mereka kemudian diikuti oleh sister grup lainnya yang berasal dari wilayah berbeda, seperti SKE48 dari Nagoya, HKT48 dari Fukuoka, dan NMB48 yang berbasis di Osaka.

Awalnya, kualitas para peserta pelatihan Jepang memang terlihat kalah jauh dari peserta Korea Selatan, hal ini dikarenakan Sakura Miyawaki dan kawan-kawan yang hampir tidak mendapatkan pelatihan vokal ataupun menari sebelum memulai debutnya. Tetapi salah satu pelatih dance, Bae Yoon Jung justru mengatakan, "Lebih menyenangkan untuk menonton mereka tumbuh." Terbukti, penampilan anggota 48 Group pun terus berkembang dari episode ke episodenya.

3. Setiap Kali Peserta Menunjukkan Dukungan Satu Sama Lain

Tidak dapat dibayangkan betapa sulit dan berat beban mental yang dialami oleh para peserta di acara Produce 48,  terlebih lagi bagi peserta pelatihan asal Jepang, yang tidak hanya harus berurusan dengan hambatan bahasa, tetapi juga perbedaan budaya. Jadi, sangat mengharukan melihat para gadis saling mendukung dan membantu satu sama lain, terlepas dari hambatan ini, musik dan bahasa tubuh benar-benar menyatukan semua orang.

Lihat saja bagaimana dua anggota populer dari masing-masing negara, Ga Eun dan Sakura Miyawaki saling merangkul satu sama lain setelah berjuang untuk memperebutkan posisi center, atau bagaimana para peserta pelatihan lain saling membantu mengkoreksi gerakan dance dan pelafalan di balik layar.