Berita Jepang | Japanesestation.com

Kanazawa Umimirai Library, Ishikawa

Kanazawa Umimirai Library (en.wikipedia.org)
Kanazawa Umimirai Library (en.wikipedia.org)

Kanazawa Umimirai Library telah memenangkan berbagai penghargaan dalam bidang desain arsitektur baik di Jepang dan di seluruh dunia. Inilah yang bikin perpustakaan ini menarik perhatian banyak turis sejak pertama kalinya dibuka.

Perpustakaan hasil kerja sama para arsitek berbakat Kazumi Kudo dan Hiroshi Hiroba ini memang terlihat sangat modern baik dari luar mapun di dalam. Saking cantiknya, bangunan ini pernah mendpat beberapa epnghargaan, seperti World's 25 Most Beautiful Public Libraries, World's 20 Most Charming Libraries, Best Four Libraries in the World, dan Good Design Award di Jepang.

Kanazawa Umimirai Library (tsunagujapan.com)
Kanazawa Umimirai Library (tsunagujapan.com)

Kanazawa Umimirai Library menggunakan warna putih sebagai warna temanya dan memiliki sekitar 6.000 lubang dalam berbagai ukuran di dindingnya agar cahaya alami masuk dan membuatnya makin eye-catching. Langit-langitnya yang tinggi memiliki 25 pilar, membuat interior yang tampak luas dengan aura high-tech dan futuristik, keren! Jadi, bagaimana kalau mencoba ke sini jika ke Kanazawa nanti?

Obuse Town Public Library, Nagano

Obuse Town Public Library (tsunagujapan.com)
Obuse Town Public Library (tsunagujapan.com)

Obuse Town Public Library terletak di sebelah Stasiun Obuse di Obuse-machi, Nagano. Stasiun ini memang kecil dan terletak di pinggir kota, membuat keadaan sekitar stasiun terasa gelap saat malam hari. Karena itulah perpustakaan ini dibangun, untuk membuat kota ini lebih hidup dan terang, sekaligus menyediakan tempat membaca dan bersosialisasi bagi para penduduk dan pelajar di kota ini.  

Obuse Town Public Library (tsunagujapan.com)
Obuse Town Public Library (tsunagujapan.com)

Untuk membuatnya lebih menyatu dengan pemandangan bukit yang mengelilinginya, perpustakaan ini didesain dengan dekorasi minim dan hanya diisi dengan kurva yang menghubungkan satu ruang ke ruang lain, membiarkan cahaya matahari alami masuk ke seluruh penjuru perpustakaan. Hasilnya, atmosfer perpustakaan menjadi sederhana, segar, dan hangat, membuat para pengunjung bisa bersantai. Perpustakaan kecil ini memang bujanlah perpustakaan tercantik di Jepang, tapi tetap pernah memenangkan berbagai penghargaan arsitektur.

Akita International University Nakajima Library

Akita International University Nakajima Library (jnto.tohokumoment.com)
Akita International University Nakajima Library (jnto.tohokumoment.com)

Akita International University Nakajima Library adalah satu-satunya perpustakaan Jepang yang buka 24 jam setiap hari sepanjang tahun. Meski sebenarnya dibuka untuk melayani para mahasiswa dan staf di universitas ini, perpustakaan ini juga dibuka untuk umum. Di dalamnya, ada lebih dari 80.000 buku dan berbagai sarana multimedia, meski yang membuatnya terkenal adalah desain arsitekturnya.

Terinspirasi dari Colosseum, perpustakaan ini dibangun dari kayu pohon fir mewah asli Akita sebagai bahan utama bangunannya, membuatnya menjadi sebuah bangunan yang tidak hanya berguna, tapi juga cantik dipandang. Atap berbentuk kubah menyerupai sebuah payung tradisional Jepang. Wangi kayu fir juga samar-samar tercium di dalamnya menambah sensasi pengalaman membaca buku bagi para pengunjung. Lemari-lemari buku di area membaca juga ditata sedemikian rupa agar para pengunjung dapat menemukan buku yang mereka cari dengan mudah di antara lautan buku.

Akita International University Nakajima Library juga telah memenangkan berbagai penghargaan arsitektur, baik lokal maupun internasional, salah satunya adalah  Japan Good Design Award. Jika dibandingkan dengan perpustakaan publik, memang aneh jika sebuah perpustakaan sekolah dianggap sebagai salah satu perpustakaan paling cantik di Jepang. Jadi, jangan lupa mengunjungi perpustakaan ini jika ke Jepang nanti ya!

Area Kyushu

Takeo City Library, Saga

Takeo City Library (ana-cooljapan.com)
Takeo City Library (ana-cooljapan.com)

Takeo City Library di Saga telah menjadi perbincangan warga kota sejak pembukannya karena desainnya yang sederhana tapi tetap unik dan charming.

Di lantai 1, ada toko buku Tsutaya Books dan Starbucks, sementara di lantai 2-nya ada perpustakaan dengan sebuah area membaca. Tiga kombinasi ini membuat sebuah kompleks inovatif yang membuat perpustakaan ini mendapat respon bagus dan memenangkan 2013 Good Design Award.

Takeo City Library (tsunagujapan.com)
Takeo City Library (tsunagujapan.com)

Di Takeo City Library, kamu bisa melacak koleksi terbaru perpustakaan, atau mengecek buku-buku rilisan terbaru di Tsutaya, atau menikmati secangkir kopi di Starbucks jika lelah. Asyik banget deh!

Keren-keren ya desainnya? Bisa jadi surga baru nih buat kamu si kutu bukun dan pecinta arsitektur!