Berita Jepang | Japanesestation.com

Meskipun di Jepang layanan internet rumahan sudah mumpuni dan mobile internet pun sudah dapat diakses secara luas dengan kecepatan yang tidak main-main, warung internet alias warnet masih subur berkembang di berbagai kota di Jepang. Salah satu alasannya adalah karena warnet Jepang biasanya adalah one-stop entertainment center yang juga menyediakan juga komik, majalah, dan sebagainya untuk para pelanggannya. Meski demikian, ada satu alasan lain yang menjadikan warnet masih eksis di Jepang.

Bagi orang Jepang, biaya menggunakan warnet semalaman seringkali lebih murah daripada ongkos taksi atau biaya menginap di hotel di waktu-waktu ketika kereta sudah tidak beroperasi. Saking banyaknya orang di Jepang yang menjadikan warnet sebagai tempat menginap, salah satu waralaba warnet di Jepang bernama Manboo memutuskan untuk sekalian saja mengubah warnet-warnetnya menjadi budget hotel.

Jika warnet Jepang pada umumnya hanya menyediakan ruang dalam bentuk kubikel semi-privat, Net-Room milik Manboo menggunakan kamar pribadi yang dapat dikunci saat penggunanya keluar untuk mengambil bacaan atau menggunakan kamar mandi. Ada beberapa variasi ruangan yang tersedia dalam hotel-warnet ini, dengan fasilitas minimal sebuah PC dengan monitor dan blu-ray player, serta wi-fi gratis.

Manboo saat ini mengoperasikan 17 Net Room di wilayah Tokyo, Kanagawa, dan Saitama. Pengguna dapat menggunakan ruangan-ruangan ini mulai dari 1 jam, hingga 2 minggu. Berbagai fasilitas pendukung seperti  ruangan shower, laundry, ruangan merokok, loker, dan kotak pos tersedia bagi para pengunjung yang tinggal di hotel-warnet ini untuk waktu lama.

Meskipun memiliki fasilitas yang termasuk amat lengkap, hotel-warnet ini mematok harga yang tidak jauh berbeda dengan warnet pada umumnya, mulai dari 100 yen per jam. Di Tokyo, untuk penggunaan satu hari penuh berkisar sekitar 2.100-2.400 yen, sedangkan penggunaan per minggu dikenakan tariff sekitar 12.600-14.000 yen., menjadikannya cocok digunakan oleh para backpacker. Selain itu, warnet Jepang ini juga menerima reservasi melalui website resminya, yang tersedia dalam bahasa Inggris, Jepang, dan Cina.

(All images: SoraNews24)