Berita Jepang | Japanesestation.com

Hari Kamis (6/9), mantan anggota idol group Morning Musume, Hitomi Yoshizawa ditangkap oleh Kepolisian Metropolitan Tokyo, Jepang, akibat mengemudi dalam keadaan mabuk pada sebuah insiden di mana ia juga melarikan diri dari tempat kejadian. Akibat kejadian ini, mantan anggota grup lainnya pun turut memberikan komentar, sebagian diantara mereka bahkan juga menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh mantan idol tersebut.

Dalam sebuah cuitannya, anggota generasi ke-5, Makoto Ogawa, mengungkap keketerkejutan dan kemarahannya terhadap seluruh kejadian ini, serta mengatakan bahwa rasanya seperti waktu telah berhenti sepenuhnya saat ia membaca berita.

Sehari setelah kecelakaan terjadi, Yoshizawa seharusnya muncul di sebuah acara yang mempromosikan McDonalds bersama dengan anggota generasi ke-2, Kei Yasuda. Dikenal karena berbagai penampilan komedi, Yasuda merilis pernyataan yang cukup mengejutkan di blognya, di mana perasaannya bercampur aduk, mulai dari marah, sedih dan kasihan kepada rekannya.

"Saya bersorak untuk Anda, saya mempercayai Anda, banyak orang lain merasa dikhianati dengan cara yang sama. Itu benar-benar perasaan yang memalukan."

Yasuda sendiri telah meminta maaf kepada para anggota Morning Musume saat ini, karena skandal tersebut akan sedikit berpengaruh pada mereka.

Ketika ditanya tentang insiden yang sama, Asami Konno berharap Yoshizawa siap menerima tanggung jawab penuh atas tindakannya. Sementara itu, Miki Fujimoto berkomentar bahwa dirinya saat ini tidak dapat mengungkapkan perasaannya dengan baik, ia justru meminta maaf kepada para korban dan publik atas kejadian tersebut.

Leader pertama Morning Musume, Yuko Nakazawa mempertanyakan apa yang terjadi pada diri Yoshizawa, "Tidak ada yang bisa dibela", menyebut seluruh situasi memalukan dan menyedihkan.  Teman sesama anggota generasi ke-4 Yoshizawa, Nozomi Tsuji belum merilis pernyataan, tetapi dalam SNS milik suaminya, Taiyo, ia menceritakan bahwa situasinya membuat Tsuji sangat tertekan.