Berita Jepang | Japanesestation.com

Seorang wanita berumur 25 tahun di di area Kanto, Jepang, diringkus pihak kepolisian pada Selasa (4/5) lalu karena diduga dengan sengaja menyiramkan air mendidih ke tangan putrinya sendiri yang baru berusia 1 tahun.

Kana Watanabe, nama wanita itu, mengakui tuduhan yang ditujukan padanya. Menurut wanita yang tinggal di Takasaki, Prefektur Gunma itu, ia lepas kendali karena putrinya tak berhenti menangis. Ia juga mengatakan bahwa ia menuangkan air mendidih ke tangan putrinya selama kurang lebih satu menit.

Menurut pihak kepolisian, Watanabe diduga menyiramkan air mendidih dari sebuah ketel listrik ke tangan kiri putrinya yang baru berusia 17 bulan, membuatnya menderita luka bakar. Kejadian itu berlangsung di rumah mereka di Takasaki pada sekitar Senin siang.

Jika melihat penampilan fisik anak itu, pihak kepolisian menduga bahwa ini bukan kali pertama Watanabe terlibat dalam kasus kekerasan anak. Ia terlihat sering melakukan kekerasan pada putrinya itu.