Berita Jepang | Japanesestation.com

Kasus penguntitan kembali menimpa selebriti Jepang, setelah mantan anggota idol group AKB48, Karen Iwata, kini giliran aktris sekaligus penyanyi Momoko Kikuchi yang menjadi korbannya. Laporan dari media Sankei Shimbun tanggal 26 September, menyebut jika salah satu pengadilan di Tokyo, akhirnya mengumumkan hukuman penjara kepada mantan sopir taksi bernama Hiromitsu Iizuka, atas aksinya menguntit aktris berusia 50 tahun tersebut.

Pada tanggal 19 dan 23 Juni, pria berusia 57 tahun itu pergi ke komplek apartemen milik Kikuchi dan berusaha menghubunginya melalui interkom, yang merupakan pelanggaran terhadap perintah pengadilan untuk menjauhi sang aktris yang telah dikeluarkan setelah penangkapan pertamanya.

Di Pengadilan Distrik Tokyo pada hari Rabu kemarin, hakim ketua Yasunobu Hosoya memutuskan bahwa Iizuka mendapat hukuman penjara selama satu tahun, ditangguhkan selama empat tahun. "Korban (Momoko Kikuchi) tidak berani pulang karena takut," kata hakim, dan "Wajar jika hukumannya (Hiromitsu Iizuka) berat," tambahnya.

Dilansir dari berbagai sumber, setelah ditangkap karena melanggar UU Pengendali Stalker pada tanggal 24 Juni lalu, Iizuka juga telah mengakui tuduhan tersebut. "Saya tahu itu bukan hal yang benar untuk dilakukan, tetapi saya ingin melihatnya dan menggunakan interkom," ucap tersangka seperti yang dikutip dari pihak kepolisian setempat.

Iizuka diyakini telah mempelajari keberadaan kediaman Momoko Kikuchi setelah berkendara ke rumahnya pada musim gugur lalu. Antara bulan Desember dan Maret, pelaku telah berulang kali mengunjungi properti milik Kikuchi, dan juga mencoba menghubunginya melalui interkom.

Setelah pengintaian dimulai, agensi Kikuchi menghubungi polisi, dan tahun ini, polisi mengeluarkan peringatan kepada terdakwa. Pada tanggal 31 Maret, petugas pertama-tama menangkap Iizuka setelah mereka melihat sebuah postingan di Twitter di mana pelaku mengatakan bahwa dirinya akan mengunjungi kediaman Kikuchi. Pengadilan Tokyo kemudian memerintahkan pelaku untuk membayar denda sebesar 300.000 yen dan menjauh dari sang aktris.