Berita Jepang | Japanesestation.com

Selalu memancarkan senyum manis di berbagai selfie, ia dikenal oleh ribuan pengikut Twitter-nya sebagai pengendara motor cantik yang mendokumentasikan kegiatannya di Jepang.  Kini, identitas sebenarnya dari wanita muda ini terungkap. Ia sebenarnya adalah pria berusia 50 tahun yang menggunakan aplikasi FaceApp di ponselnya.

Identitas pengendara motor misterius yang dikenal di Twitter sebagai @azusagakuyuki terungkap pada Monday Late Show, variety show Jepang populer yang membahas topik terpanas dan paling aneh di seluruh negeri.  Tim produksi rupanya telah melacak pengendara motor itu dan menemukan fakta bahwa alih-alih seorang wanita muda yang manis, ternyata ia adalah seorang pria paruh baya.

Pria berusia 50 tahun yang tidak disebutkan namanya itu mengaku di acara tersebut bahwa ia menggunakan FaceApp, aplikasi pengeditan foto yang dapat mengubah penampilan seseorang secara drastis, termasuk usia dan jenis kelamin. Ia telah mengubah dirinya menjadi wanita pengendara motor yang terkenal di Twitter dan bahkan mendemonstrasikan prosesnya di TV dengan gagah berani. Ia tampaknya menggunakan persona kawaii ini untuk meraih popularitas di media sosial.

"Jika seorang wanita seperti dia benar-benar ada, siapa pun akan gila karenanya kan?"  ucapnya di acara TV.

Sebelum terungkap secara mengejutkan di televisi nasional, pengguna Twitter telah menemukan detail yang mencurigakan dalam foto yang di-tweet oleh pengendara motor itu pada 11 Februari. Foto yang dimaksudkan untuk memamerkan tampilan belakang sepeda motor itu menangkap pantulan di spion, yang terlihat seperti seorang pria.

"Anda menggunakan casing ponsel yang lucu," komentar seorang pengguna Twitter setelah memperbesar foto kaca spion samping.

Tampaknya sang biker menghadapi kejadian ini dengan tenang. Dalam cuitan tanggal 15 Maret, ia mengisyaratkan identitas besarnya.

"Hei, tonton Monday Late Show malam ini," sambil menyelipkan selfie dengan senyum menawan.

Terinspirasi oleh kehebatan pengeditan fotonya, pengguna Twitter lainnya juga ikut membuat versi wanita dari diri mereka sendiri dan membagikan hasilnya secara online.