Dengan pandemi COVID-19 yang terjadi bersamaan dengan musim hay fever di Jepang, tak aneh jika stok masker di Jepang mulai menipis dan menjadi barang langka. Menanggapi hal tersebut, banyak perusahaan yang sebelumnya tidak bergerak di bidang pembuatan masker mulai memproduksi masker, dan salah satunya adalah Sagasiki, sebuah perusahaan di Prefektur Saga. Namun, ada yang berbeda dengan “masker” buatan Sagasiki ini, lebih mirip sebuah helm kertas!
Sagasiki sendiri merupakan sebuah perusahaan yang telah bertahun-tahun bergerak dalam industri pembuatan barang-barang berbahan baku kertas. Karena itu, “masker”-nya pun terbuat dari kertas. Namun, kertas yang digunakan bukanlah kertas biasa, namun kertas tebal yang biasanya digunakan untuk boks dan paket. Dan inilah yang membuat masker ini unik.
Sagasiki menyebut masker ini dengan nama “Hacode Guard” (berasal dari kata hako/boks dalam bahasa Jepang). Dan yang seperti kamu lihat, masker ini lebih tepat disebut helm daripada masker, karena menutupi semuanya, mulai dari kepala hingga bahumu.
Helm kertas ini terbuat dari selembar kertas, tanpa staples, strap, atau penghubung apapun. Meskipun begitu, dari foto-fotonya, perusahaan ini nampaknya menyarankan agar menggunakan Hacode Guard dengan masker standar.
Nah, ada yang unik nih dari helm ini, meskipun kamu seperti menggunakan boks untuk menutupi kepalamu, bentuk benda ini tidak benar-benar kotak. Permukaan depannya berbentuk lengkung, berguna untuk memberi si pemakai penglihatan yang lebih jelas melalui jendela clear film di bagian depan.
Buat kamu yang kreatif, bisa menggambar seuatu di masker ini lho!
Masker ini juga aman dan tidak akan jatuh meski kamu harus berkali-kali menundukkan kepala, keren kan?
Kini, Sagasiki dan partnernya, Amazing Day, salah satu perusahaan yang berbasis di Tokyo, telah mendonasikan Hacode Guard kepada beberapa fasilitas medis di Saga dan Tokyo. Mereka juga mulai menawarkan helm kertas ini pada publik dengan menjualnya secara online. Helm kertas ini dijual dengan harga 17600 yen per boks, di mana 1 boksnya berisi 100 buah “masker” sekali pakai. Kabarnya, mereka juga akan menjualnya lewat market place online lain mulai bulan depan, tapi untuk kuantitasnya sendiri masih belum diketahui hingga kini.
Ada yang tertarik untuk memiliki masker helm unik ini gak?