Berita Jepang | Japanesestation.com

Pernahkah kamu mencampurkan sedikit wasabi ke dalam kecap (shoyu) dan mencelupkan sushi ke dalamnya? Jika pernah, menurut berita yang tersebar luas di Jepang baru-baru ini, maka kamu sudah melakukan hal tabu yang tidak disukai di dunia kuliner lho.

Campur wasabi ke dalam shoyu bolehkah japanesestation.com
Memakan sushi (pakutaso.com)

Sushi Sasaya Korin, sebuah restoran sushi di distrik Pontocho Kyoto, adalah salah satu restoran yang percaya bahwa wasabi tidak boleh dicampur dengan kecap, dan Itamae Sushi Edo di Minato Ward kelas atas Tokyo juga memiliki pendapat yang sama.

Alasan mengapa hal tersebut tidak dianjurkan adalah karena melarutkan wasabi dalam kecap tidak hanya menodai kecap, tetapi juga mengurangi kepedasan dan aroma wasabi.

Campur wasabi ke dalam shoyu bolehkah japanesestation.com
Memakan sushi (pakutaso)

Mencampur wasabi dengan kecap dikenal sebagai "wasabi joyu", gabungan dari kata "wasabi" dan "shoyu" dalam bahasa Jepang untuk kecap.  Menurut Sushi Sasaya Korin, wasabi joyu merupakan pelanggaran etika tidak hanya dalam hal sushi tetapi semua makanan Jepang pada umumnya karena keduanya harus selalu dinikmati secara terpisah.

Itamae Sushi Edo percaya bahwa wasabi harus dioleskan langsung ke ikan itu sendiri, terutama untuk ikan berlemak seperti chuutoro (tuna lemak sedang) dan ootoro (tuna lemak merah muda), karena wasabi membantu menetralkan lemak, yang membuatnya lebih lezat merata.

Campur wasabi ke dalam shoyu bolehkah japanesestation.com
Memakan suhi (pakutaso.com)

Sebuah survei baru-baru ini terhadap 15.558 pengunjung menemukan bahwa 6.347 orang (40,8 persen) mengatakan mereka selalu menambahkan wasabi ke dalam sushi mereka dan tidak pernah membuat wasabi joyu. Namun, 4.317 orang (27,75 persen) mengatakan bahwa mereka mencampurkan wasabi dengan kecap mereka dan 4.894 orang (31,46 persen) mengatakan mereka melakukannya tergantung pada situasi, membuat hal tersebut menjadi umum dilakukan dengan lebih dari setengah responden.

Campur wasabi ke dalam shoyu bolehkah japanesestation.com
Sushi (pakutaso.com)

Pelanggaran etika ini menyebabkan kegemparan online di Jepang, dan orang-orang meninggalkan komentar seperti:

"Betulkah? Aku tidak tahu tentang aturan ini!"

"Aku pikir pencampuran menjadi lebih umum. Etika harus berubah seiring waktu untuk mencerminkan tren saat ini."

"Restoran sushi yang bagus memasukkan wasabi ke dalam sushi jika perlu, jadi kamu tidak perlu menambahkan wasabi lagi sendiri."

"Kebanyakan orang pergi ke restoran sushi roll murah akhir-akhir ini jadi mereka hanya makan sesuka mereka."

"Ini hanyalah perpanjangan dari keyakinan bahwa mencampur sesuatu sambil makan dianggap tabu."

Memang benar bahwa mencampur hidangan seseorang, dengan makan nasi dan lauk secara bersama-sama, tidak disukai dalam lingkungan yang sopan.  Namun, ada satu tempat di mana wasabi joyu tidak hanya diterima tetapi juga dianjurkan, yaitu saat makan kaisendon (mangkuk seafood). 

Spesialis mangkuk seafood seperti Don di Osaka dan Kotetsu di Pasar Omicho Ishikawa menyarankan bahwa wasabi harus diletakkan di atas piring kecil, dicampur dengan kecap dan kemudian dituangkan di atas mangkuk sebelum makan.

Jadi jika kamu makan sushi di bawah pengawasan koki yang waspada di Jepang, pastikan untuk memisahkan wasabi dan kecap ya.  Namun, jika kamu makan di restoran sushi roll kasual sendiri, kemungkinan besar tidak akan ada yang berani melihat jika kamu memilih untuk menodai bumbu kamu sendiri.  Karena ketika sebuah restoran memiliki sushi taco di menu, dapat dikatakan bahwa semua aturan tradisional sudah dihilangkan.

Apakah kamu tertarik untuk mencoba wasabi joyu?