Berkat pandemi yang saat ini melanda, terpaksa tindakan preventif selalu digalakkan dimanapun dan apapun keadaannya. Salah satunya adalah kebiasaan menggunakan masker. Kebiasaan baru inilah yang kemudian dimanfaatkan oleh banyak pihak untuk menciptakan ide bisnis baru yang menguntungkan. Salah satu perusahaan fashion asal Jepang, Taniokaguchi Fukusou sebagai contoh, telah meluncurkan masker bernama Tanioka Mask – The Eat Mask.

Tanioka Mask – The Eat Mask sendiri merupakan masker inovasi yang telah dikembangkan oleh Taniokaguchi Fukusou dengan velcro-edge eating technology. Masker kain yang telah dikembangkan oleh Taniokaguchi Fukusou ini dilatarbelakangi oleh permasalahan yang dialami masyarakat. Dimana saat mereka terpaksa harus makan di luar, secara tidak langsung mereka akan melepaskan masker yang dipakai untuk memudahkan saat makan. Disisi lain, mereka masih memiliki kekhawatiran akan penyebaran virus yang ada di sekeliling mereka.

Terlepas dari bagaimana masifnya penyebaran Covid-19 yang melanda Jepang saat ini, tidak dapat dipungkiri bahwa pelanggan tidak bisa memaksa pemilik restoran untuk memberikan semacam penghalang yang dapat melindungi mereka dari penularan virus dan membuat diri mereka merasa lebih aman saat harus makan di luar. Meskipun pada kenyataannya, pemilik restoran telah berusaha menyediakan lingkungan makan yang aman di restoran mereka. Untuk alasan itulah masker kain ini kemudian dibuat.

Tanioka Mask – The Eat Mask menambahkan bahan velcro pada kedua sisi kanan dan kiri bagian depan masker yang bisa dibuka. Penambahan bahan velcro ini bertujuan untuk memudahkan pemakainya saat harus makan. Dengan ini, pemakai masker tidak harus melepaskan masker mereka sepenuhnya. Yang perlu mereka lakukan hanyalah melepas salah satu sisi masker bagian depan dan mengangkatnya dengan satu tangan, kemudian tangan yang lain digunakan untuk menyantap makanan mereka. Setelah selesai, mereka bisa menempelkan bagian masker yang terbuka ke tempat semula.

Tanioka Mask – The Eat Mask nantinya akan hadir dalam 2 ukuran, diantaranya:

• Medium size (women) : 14.5 cm (5.7 inci) X 9 cm (3.5 inci) X 8 cm (3.14 inci)
• Large size (men) : 16 cm (6.3 inci) X 10 cm (3.9 inci) X 9 cm (3.5 inci)

Selain itu, Taniokaguchi Fukusou menyebutkan bahwa masker ini nantinya tidak akan diproduksi secara masal. Setiap masker akan dibuat dengan tangan. Meskipun demikian, sebagai salah satu perusahaan fashion, mereka akan selalu memperhatikan tren yang ada saat ini.

Tanioka Mask – The Eat Mask ini dibanderol dengan harga 1.500 yen atau atau kurang lebih setara dengan Rp 205.029,00 per maskernya dengan fasilitas gratis biaya pengiriman ke seluruh Jepang, bahkan jika hanya satu masker yang dibeli. Untuk detail lebih lanjut, kalian dapat mengunjungi website resmi taniokamask.com, ya!