Jangan lupa kunjungi taman khas Jepangnya!

Area atraktif lain dari Museum Nezu adalah taman khas Jepangnya yang cantik. Sekali masuk, langsung betah. Udaranya yang sejuk dengan pemandangannya yang asri bisa bikin kamu lupa kalau sedang berada di Tokyo!

Semakin menuju ke tengah, semakin rendah desain tamannya. Desain berbentuk mirip mangkuk ini membuat taman ini terasa lebih luas dari ukuran aslinya. Jalan di dalam tamannya membuat para pengunjung dapat menikmati pemandangan taman dengan lebih nyaman.

Taman ini merupakan salah satu dari spot wajib dikunjungi di Museum Nezu yang disebut “8 Pemandangan Terbaik di Museum  Nezu (hakkei).” Kamu bebas mengambil gambar di taman ini, jadi jangan lupa mengambil gambar terbaik dan fotogenik ya!

Salah satu dari 8 pemandangan terbaik di sini adalah “Fukiage-no-izutsu” yang berarti pagar batu menutupi sumur. Di sini, ada pintu masuk yang disebut "Teien-guhi,” dan ketika kamu menuju tamannya, kamu akan melihat pagar batu di tengah kolam  besarnya.

Pemandangan tercantik kedua adalah sebuah gerbang torii bernama Tenjin no Hibaishi. Nama 'Hibaishi' sendiri ditulis dengan huruf kanji untuk kata "terbang" dan "plum blossom", menggambarkan legenda tentang pohon plum yang terbang dan akhirnya tertanam di tempat itu.

Menelusuri jalan, kamu akan menemukan sebuah bangunan bersejarah bernama “Yakushi-dou", salah satu dari 8 pemandangan tercantik di Museum Nezu. Bangunan ini bakal cocok buatmu yang menyukai sejarah Jepang karena memberi suasana kota tua Jepang di zaman Heian.

Berikutnya, ada Gunung Potalaka yang terkenal dengan patung-patung Buddha dan pagoda batunya. Di sini, ada patung Kannon-bodhisattva,” bertinggi 3m yang terkenal.

Pemandangan cantik lainnya adalah Pohon Maple Hisaibashi di mana daun-daun hijau pada awal musim panas dan daun musim gugurnya brganti warna dengan cantik. Wajib dikunjungi!

Nah, ada satu lagi lho salah satu spot terbaik Taman Nezu di sekitar pintu masuknya, yaitu "Moon-shaped stone boat,” suatu lentera batu dengan tsukubai, sebuah stone wash basin, yang sebelumnya digunakan di rumah milik Nezu.

Beristirahat di NEZUCAFÉ!

Setelah lelah berjalan-jalan di sekitar tamannya, mari beristirahat di NEZUCAFÉ, sebuah cafe nyaman dengan cahaya matahari datang dari jendela raksasanya.

Nah menu lezat apa saja nih yang ada di sini?

Pertama, ada shortcake, menu terpoluler di café ini. Dengan krim lezat dan 2 buah strawberry cantik, kue ini terlihat sangat mewah. Rasanya juga cocok buat kamu yang tidak terlaku suka manis!

Berikutnya, ada Nicoise-style salad with bread (1,000 yen) dan meat pie & salad (800 yen) yany juga merupakan menu terpopuler di sini.

Untuk makan siang, wajib mencoba berbagai menu lunch yang menggunakan bahan-bahan terbaik, seperti “Today’s pasta, (1,000 yen)” atau “Today’s Hamburg steak with bread, (1,350 yen)”

Kamu bisa menghabiskan waktumu di sini sambil menikmati pemandangan cantik tamannya.

Membeli oleh-oleh di toko souvenirnya!

Setelah melihat karya seni cantik, berjalan-jalan di tamannya, dan makan siang di cafe, waktunya membeli oleh-oleh di toko souvenir.

Toko ini memiliki berbagai item-item original seperti katalog pameran, postcard, payung fengam desaian cantik, tas, alat makan, dan paper tape ala Jepang.

Selaina itu, ada juga photo book "All the seasons of Nezu Museum,” sebuah photo book populer karya fotografer Yuji Hori yang memiliki berbagai koleksi foto terbaik museum dan tamannya.

Tak hanya foto, Yuji Hori juga mrnggunakan berbagai puisi klasik Jepang terukir di setiap fotonya, sangat cantik. Wajin dibeli!

Jamgan lupa kunjungi Nezu Art Museum di Tokyo ya!