Di Jepang, kertas dianggap sebagai suatu bahan yang suci. Kerajinan tradisional seperti washi atau origami dikenal mengeksplorasi berbagai bentuk dan tekstur yang dapat diambil oleh kertas, dan popularitas kertas yang terus berlangsung dapat dilihat dari bagaimana masyarakat Jepang memperlakukan kertas dalam kehidupan sehari-hari. Saat berada di Jepang, tidak aneh bagi orang asing untuk terpukau oleh kualitas kertas yang digunakan dalam iklan cetak atau majalah. Takeo, salah satu perusahaan kertas terkemuka Jepang, telah setia dalam penggunaan kertas dengan berinvestasi dalam penelitian, mengurangi jejak karbon dan menciptakan ikatan yang kuat dengan para desainer.

Untuk menampilkan cara-cara di mana kertas masih dapat membuat kita terpukau, Takeo menggelar Takeo Paper Show tiap tahun di toko andalannya di Tokyo. “Subtle”, edisi tahun ini, berfokus pada kontras tipis dan kesan cahaya yang hanya dapat ditawarkan oleh kertas. Lima belas desainer berkumpul untuk mengeksplorasi media tersebut dan masing-masing membawa pendekatan sendiri ke kertas, sehingga menghasilkan karya yang beragam.

“Kualitas kertas mempengaruhi kita, membangkitkan dan memelihara persepsi sensorik yang sangat indah yang memungkinkan kita untuk melihat perbedaan bahkan yang sangat kecil”

Paper Flower oleh Haruka Misawa, diciptakan dari kertas yang dilinting ketat yang dipotong menggunakan rautan pensil

Perusahaan arsitektur NOIZ ditugaskan untuk mengembangkan konsep sekitar tiga merek baru kertas: FUUKOU, NT RASHA dan BIOTOPE GA-FS (dua sebelumnya muncul lebih dahulu di artikel ini)

Kertas dari rak Takeo yang dilihat melalui lensa fotografer Yoshihiko Ueda

Sayangnya, Takeo Paper Show 2014 telah berakhir. Jika Anda ingin melihat berbagai karyanya, Anda dapat menemukan buku pameran bilingual di perpustakaan pilihan di Tokyo dan secara online. Tetapi yang paling penting, Anda harus mempersiapkan diri menyaksikan pameran tahun depan di situs Takeo.