Semarang Kazoku (Sekazo), komunitas band Jejepangan Semarang, merayakan ulang tahunnya yang ke-6 dengan mengadakan sebuah event bertajuk "Regeneration" di Taman Budaya Raden Saleh, Sabtu, (31/10).
Menurut Aniza Trisnawati selaku ketua panita, tema "Regeneration" diusung dengan harapan makin banyak bermunculan wajah-wajah baru yang akan menyegarkan Sekazo.
Beberapa band yang tak asing lagi di ranah musik Jejepangan Semarang tampil di acara ini. Ada Living Doll yang membawakan 3 lagu, Riot! dan Livingdolls dari One Ok Rock, serta lagu karya mereka sendiri berjudul Dont Give Up. Ada pula Cloverfaith feat Sekazo New Generation yang tampil menggebrak dengan membawakan lagu Closer - Joe Inoue, One day - The rootless, serta Butterfly - Kouji Wada. Note For Sale tak mau kalah, mereka tampil membawakan lagu mereka sendiri berjudul Kinari no Uta (feat. JDA), Dear Wind (feat. JDA & Babeh) dan juga Miss Me (feat. SEKAZO4).
Tak hanya dari Semarang, ada pula performer dari Jogja, Ardian Nuril Anwar & Woodman Guitar Team yang tampil prima bersama Kiki, membawakan 4 lagu, Please Wait, Stick Together, Shunkan Sentimental - Scandal, serta Piknik Cinta.
Penampilan enerjik dari idol dance grup TAKOTACHI dan A-Muse pun tak kalah memanaskan panggung. Aksi mereka disambut sorakan meriah pengunjung.
Perayaan ulang tahun Sekazo 6 ini juga dimeriahkan oleh para cosplayer. Juga beberapa band serta solo singer yang telah disaring melalui proses audisi sebelumnya. Di antara semua performer, FELICE berhasil meraih award untuk kategori J-Music Performance Terbaik dan berhak recording untuk masuk dalam kompilasi album 3rd Attack Sekazo. Sementara untuk costreet, Ringga berhasil mendapat award Best Crossdress, Ranze mendapat award Best Costume, dan Ran berhasil mendapat award Audience Impact.
Saat ditanya mengenai harapan Sekazo ke depan, Aniza menjawab, "Seperti namanya, Semarang Kazoku, saya berharap komunitas ini akan terus berkembang, dengan berangkat dari ‘arti sebuah keluarga’. Kedekatan, kenyamanan, kebersamaan, solidaritas, itulah yang menjadi pondasi SEKAZO. Jadi, untuk para generasi baru, kami tak akan melepas tanggung jawab kami dengan langsung melepas kalian begitu saja, kami akan terus mendampingi dan membimbing kalian. Jangan pernah takut untuk eksplor kreativitas kalian di Sekazo, karena kalianlah yang akan memeriahkan blantika musik jejepangan Semarang saat waktu kami habis. Tetap jaga keutuhan Sekazo."
Penasaran seperti apa kemeriahannya, berikut video liputannya: Teks dan Video: Shabara Wicaksono Foto oleh: Sekazo