Berita Jepang | Japanesestation.com

000_Was997805

Pembajakan sudah menjadi tindak kejahatan yang dapat merugikan beberapa pihak, contohnya sudah banyak musisi yang merugi hingga karyanya tidak dapat diharapkan lagi karena tindak pembajakan yang semakin menggila. Dan hal itu pun terjadi pada negara Jepang, namun baru-baru ini pemerintah sudah melakukan tindakan dengan berencana menindak keras siapa saja yang melakukan download secara ilegal di internet.

law-japanese-rock-prison

Di bawah undang-undang baru yang menyangkut kasus pembajakan, men-download hak cipta film, musik, atau program sekarang menjadi tindak pidana di Jepang. Bahkan kalian akan dijatuhkan ke dalam penjara dan belum cukup sampai disitu saja karena kalian masih harus membayar sejumlah besar uang jika tertangkap. Sebenarnya pembajakan dan download ilegal telah ada undang-undang yang mengurusnya namun hingga kini pihak berwenang masih menutup mata terhadap kasus tersebut. Lalu apa yang menjadikan pemerintah dengan tiba-tiba malakukan tindak pidana bagi siapa saja yang melakukan tindak download secara ilegal. Rupanya, penjualan musik telah jatuh secara signifikan dalam pasar musik baru-baru ini, dan diperkirakan bahwa hanya satu dari 10 download yang dilakukan secara legal. Jika kalian tertangkap melakukan tindak download ilegal maka kalian akan dituntut dengan denda minimum 2.500.000 Yen ( sekitar 32.000 US $) atau dijebloskan 2 tahun penjara.

Namun tidak semua men-download merupakan tindakan kriminal, kalian masih dapat men-download file gratis dari situs-situs tertentu, seperti iTunes. Selain itu menonton streaming seperti acara TV favorit di YouTube tampaknya masih dikategorikan legal di mata undang-undang. Namun jika kalian men-download file tersebut ke komputer kalian maka itu akan menjadi ilegal. Namun masalah yang masih sulit untuk diselesaikan adalah masih ada beberapa file-file yang bagi netizen sulit untuk dibedakan, apakah file tersebut legal untuk di-download atau ilegal.

Sepertinya pepatah yang mengatakan jika "Keberadaan laut berarti keberadaan bajak laut" dan itu berhubungan dengan dunia online juga. Selama ada internet, akan ada orang-orang yang menemukan cara untuk meng-upload dan men-download secara ilegal. Jadi pertanyaannya adalah apakah dengan adanya undang-undang ini membawa ketidakbebasan dan kekejaman bagi para netizen? Mungkin tidak, jika kita melihat dari sisi pandang penjualan industri yang akan terus melonjak naik dan kesuksesan dalam memerangi pembajakan. Dan jika kalian tahu sebenarnya hal ini sudah dilakukan oleh Korea Selatan, dan secara berangsur telah menurunkan angka pembajakan dan download ilegal, tapi hal itu dilakukan sejak awal tahun 2007. Jepang pun berharap mencapai setidaknya hal yang sama atau bahkan lebih baik dari itu.