Berita Jepang | Japanesestation.com

Berwisata atau tinggal di negara lain dalam kurun waktu tertentu termasuk salah satu hal yang cukup kompleks. Kamu harus mempelajari bahasa, adat, dan kebiasaan di negara tersebut agar dapat menjalani kehidupan yang selaras dengan masyarakat setempat.

Salah satu negara yang memiliki budaya tradisional cukup kental adalah Jepang. Bukan hanya bahasa dan adat yang harus kamu perhatikan saat tinggal di sini, tapi juga gestur dan bahasa tubuh. Pahami dulu body language yang berlaku di negara ini, yuk!

Kontak Mata. Coba perhatikan, saat membuat kontak mata dengan masyarakat Jepang, biasanya lawan bicara kamu mungkin langsung mengalihkan pandangannya. Di negara tersebut, kontak mata dinilai sebagai salah satu tindakan yang kurang sopan, karena dianggap sebagai bentuk agresi. Ketika berkomunikasi dengan penduduk lokal, kamu bisa menatap sekilas mata mereka saat membuka percakapan. Kemudian, pertahankan pandangan mata hanya sebatas leher.

Cara Berdiri. Ketika berdiri berhadapan dengan orang lain, kamu harus menegakkan tubuh dengan sempurna. Posisi yang kurang tepat, seperti membungkuk atau membelakangi seseorang dianggap sebagai perbuatan yang kurang sopan, terutama saat berbicara.

Sikap Duduk. Masyarakat Jepang memiliki kebiasaan duduk lesehan beralaskan tatami. Kamu perlu memperhatikan etika saat melakukannya, terutama jika bertamu di rumah seseorang. Hindari duduk dengan posisi kaki terentang karena dianggap kurang sopan.

Gestur Tubuh. Ada beberapa gestur tubuh yang merupakan 'kode' percakapan masyarakat Jepang. Kedua telunjuk yang diletakkan di atas kepala membentuk ikon devil memiliki arti kemarahan. Selain itu, kedua telapak tangan yang saling menempel di depan dada, memiliki arti permohonan maaf. Kemudian, jika kamu melihat masyarakat lokal menggaruk bagian belakang kepala, hal tersebut memiliki arti mereka merasa malu.

Jangan Pernah Menunjuk. Masyarakat Jepang tidak pernah menunjuk seseorang dengan jari telunjuknya, karena dianggap sebagai hal yang tidak sopan. Mereka hanya melakukan hal tersebut pada binatang atau benda.

Bahasa tubuh merupakan salah satu alat komunikasi yang muncul sesuai dengan adat masing-masing negara. Jadi, jangan sampai kamu mengeluarkan body language yang salah, Temans.