Berita Jepang | Japanesestation.com

Pada tanggal 11 September kemarin, tabloid Shukan Bunshun memuat sebuah artikel yang menunjukkan bagaimana aktor Jepang Takeru Sato harus menggendong Atsuko Maeda pulang ke rumahnya setelah tampak jelas Acchan baru saja minum-minum terlalu banyak.

Dalam gambar-gambar yang ditampilkan, terlihat jelas Acchan benar-benar mabuk, menangis tersedu-sedu tanpa alasan yang jelas dan akhirnya ia tidak dapat menjaga keseimbangan saat berjalan kaki. Takeru bahkan harus membopong kedua lengannya, karena sudah tidak mungkin lagi bagi Acchan untuk berjalan.

Menurut tabloid tersebut, pesta rahasia itu diadakan pada tanggal 4 September malam, setelah acara perilisan photobook Acchan. Pada acara tersebut ia sempat mengatakan kepada wartawan yang meliput bahwa ia ingin mengalami percintaan, tapi siapa sangka kejadian itu tiba di dalam pesta pada malam yang sama, setidaknya itulah yang disiratkan oleh tabloid Shukan Bunshun, yang pasti saat ini masih belum diketahui kebenarannya.

Acchan didampingi oleh mantan rekan-rekannya di AKB48, Yuko Oshima dan Haruka Nakagawa. Bersama-sama mereka bertemu dengan Takeru dan dua orang rekan Takeru. Seperti biasa tabloid yang sering menimbulkan kontroversi ini dengan cepat membuat asumsi hubungan antara Acchan dan Takeru karena keintiman yang terjadi, namun kedua agensi di mana Acchan dan Takeru bernaung segera membantah semua desas-desus yang disebarkan.

Agensi Takeru membuat pernyataan, "Pesta tersebut bukanlah kencan berkelompok. Mereka hanya ingin merayakan kelulusan Acchan, dan kondisi Acchan tiba-tiba saja semakin memburuk. Takeru telah berusaha berbuat yang terbaik dengan menjaga Acchan dan menolong mengantarkannya pulang ke rumahnya. Mereka berdua tidak berhubungan secara romantis atau hal-hal seperti itu."

Acchan juga menegaskan bahwa mereka hanya berteman. Sebagai seseorang yang hadir di pesta, Yuko juga menekankan bahwa itu bukan kencan berkelompok atau apapun. Yuko menulis, "Pesta itu hanyalah sebuah pesta karaoke untuk merayakan kelulusannya, dan kami pun telah mendapat izin dari agensi kami sebelumnya."

sumber : tokyohive.com