Berita Jepang | Japanesestation.com
prayer compassJam tangan kompas CASIO untuk penunjang shalat ini tampaknya mendapatkan popularitas di Timur Tengah. Bagi orang-orang Muslim, shalat lima waktu itu sangat penting. Ini mungkin tidak menjadi masalah bagi umat Islam selama mereka berada di area Islam dengan panggilan adzan yang cukup sering untuk melakukan shalat. Tapi begitu mereka keluar dari negara mereka, hal itu menjadi cukup sulit untuk mengetahui kapan waktu adzan, dan menuju arah mana mereka harus shalat.Pada tahun 1993, CASIO merilis jam pertama di dunia untuk digunakan di luar ruangan dengan fungsi sebuah kompas. Mengambil keuntungan dari teknik ini, jam tangan seri Prayer Compass pun dikembangkan. Versi digital pertamanya dirilis pada tahun 1997, dan pada tahun 2012 jam tersebut diperbarui ke versi analog saat ini. Jam tangan Prayer Compass memiliki fungsi yang menunjukkan posisi si pemakai dalam kaitannya dengan Mekkah, yang memberitahu waktu shalat, dan menampilkan kalender Islam.Kedengarannya sederhana, tapi jam ini tidak mungkin pernah diproduksi tanpa teknologi Jepang. Jam tangan dengan fungsi-fungsi ini belum ditawarkan oleh produsen jam lainnya. Menurut artikel dari mainichi.jp, bagian yang paling rumit tampaknya menentukan waktu shalat. Waktunya berasal dari lokasi matahari dan bervariasi sesuai dengan lokasi fisik pemakainya dan musim. Jika waktunya salah, ini akan menjadi masalah yang benar-benar serius. Jadi, para insinyur dari CASIO mengerahkan banyak usaha dalam penyelidikan dan verifikasi. Ada banyak cara untuk menghitung waktu, dan seri Prayer Compass mendukungnya.Harga untuk jam ini adalah sekitar 5.000-7.000 yen (49-69 US$), dan angka harga yang menarik ini mungkin mempercepat popularitasnya. Jam ini dianggap sebagai "penjual terlaris" saat puluhan ribu jam tangan ini dijual. Namun, dalam kasus model dari seri Prayer Compass yang baru, 400.000 jam tangan telah terjual di 30 negara!